Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendra Setiawan Ingin Kembali Jadi Nomor Satu Dunia

Kompas.com - 12/12/2017, 08:29 WIB

KOMPAS.com - Pebulu tangkis ganda putra nasional, Hendra Setiawan, kembali dipanggil ke pelatnas Cipayung, Jakarta, setelah memenangi Kejuaraan Nasional PBSI 2017 bersama Mohammad Ahsan, 2 Desember lalu. Namun, Hendra berstatus sebagai pemain magang.

Hal tersebut sesuai dengan ketentuan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia bahwa juara kejurnas akan menjadi pemain magang.

"Saya siap saja dipanggil pelatnas kalau dibutuhkan. Jika dipanggil ke pelatnas, kemungkinan saya akan dipersiapkan untuk (putaran final) Piala Thomas di Bangkok, Mei mendatang," kata Hendra ditemui Bolasport.com di Jakarta, Senin (11/12/2017).

"Saya juga siap jadi nomor satu dunia lagi kalau kembali ke pelatnas," ujar Hendra.

Menurut pemain berusia 33 tahun ini, selepas Olimpiade persaingan di sektor ganda putra sudah merata.

"Tidak ada pasangan yang paling mendominasi. Saat ini, semua pasangan bisa saling mengalahkan," ungkap Hendra.

Menurut pelatih ganda putra nasional, Herry Iman Pierngadi, kehadiran Hendra sangat dibutuhkan oleh tim ganda putra. Alasannya, belum ada pelapis yang bisa mengimbangi dominasi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Hendra juga diharapkan dapat menarik pemain muda untuk mencapai level elite dunia.

Jika kembali ke jajaran pemain top dunia, Hendra mengaku siap menjalani aturan yang akan diberlakukan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mulai 2018. Aturan tersebut adalah para pemain top dunia wajib mengikuti 12 turnamen selama satu musim.

Ini berlaku bagi 15 pemain tunggal putra dan 10 pasangan ganda putra teratas dunia. Jika tidak memenuhi syarat itu, pemain yang melanggar bisa mendapatkan sanksi dari BWF.

"Saya jalani saja peraturan yang sudah dibuat. Yang terpenting, saya bisa maintenance saat latihan dan bermain," ujar Hendra.

Soal pemanggilan dirinya ke pelatnas, Hendra mengaku sudah membicarakan dengan tandemnya saat ini, Tan Boon Heong (Malaysia) dan pihak sponsor yang kontraknya berakhir pada Desember 2017.

Hendra sebelumya, mengundurkan diri dari pelatnas pada 1 Desember 2016 dengan alasan ingin memberi kesempatan kepada pemain-pemain muda. Pengunduran diri Hendra tersebut merupakan kali kedua dalam perjalanan karier bulu tangkisnya karena pada 2009 dia juga pernah mundur dari pelatnas saat masih berpasangan dengan Markis Kido.

Hendra kemudian kembali ke pelatnas pada 2012. Kala itu, peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 ini dipasangkan dengan Mohammad Ahsan dan mereka sukses meraih dua gelar juara dunia (2013 dan 2015), medali emas Asian Games 2014 serta dua gelar BWF Superseries Finals (2013 dan 2015).

Melalui berbagai gelar tersebut, Ahsan/Hendra pernah menempati peringkat pertama dunia. Hendra rencananya mulai berlatih di pelatnas setelah tampil pada Liga India bertajuk Premier Badminton League. Turnamen ini digelar pada 23 Desember 2017 hingga 14 Januari 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Liga Indonesia
Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Liga Indonesia
Legenda Bayern Yakin Leverkusen Akan Juara Bundesliga 2023-2024

Legenda Bayern Yakin Leverkusen Akan Juara Bundesliga 2023-2024

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com