Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Trofi Dua Legenda Bulu Tangkis

Kompas.com - 21/11/2017, 20:43 WIB


JAKARTA, Kompas.com - Karena prestasinya yang fenomenal di bulu tangkis, nama Liem Swie King dan Susy Susanti diabadikan pada piala yang diperebutkan dalam Blibli.com Superliga Junior.

Untuk edisi 2017 ini, trofi akan diperebutkan 11 perkumpulan pada dua kategori, U-17 dan U-19 dalam Blibli.com Superliga Junior 2017 yang akan dihelat di GOR Djarum, Magelang, Jawa Tengah pada 5 hingga 10 Desember mednatang.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, kompetisi ini akan menggunakan format beregu putera dan puteri  seperti format dalam pertandingan Piala Thomas dan Piala Uber.

Untuk tahun ini, peserta tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga datang dari  Jepang, Korea, dan Malaysia. "Pengalaman  bertanding dalam beregu  sangat penting buat para pemain muda. Melalui Blibli.com Superliga Junior 2017 ini para pemain muda kita semakin terbiasa berkompetisi di nomor beregu, yang akan berguna untuk mengikuti kejuaraan serupa di level lebih tinggi," kata Direktur Superliga, Achmad Budiharto, pada acara konferensi pers di Jakarta, Selasa (21/11/2017).

Hal ini dibenarkan oleh Susy Susanti yang namanya juga dipakai sebagai Piala yang diperebutkan. "Suasana pertandingan beregu sangat berbeda dengan pertandingan perorangan. Pengalaman ini tidak bisa didapat di Pelatnas. Dengan pengalaman pertandingan beregu ini diharap mereka nantinya akan memiliki pengalaman menghadapi pertandingan beregu seperti Piala Thomas, Uber, SEA Games dan Piala Sudiraman," kata Susy.

Susuy sendiri memiliki pengalaman selalu menjadi faktor penentu dalam kejuaraan beregu. "Saya selalu tampil sebagai tunggal pertama dan diharap memberi poin dan menaikkan semangat rekan-rekan setim. Berat memang, namun Puji Tuhan, saya selalu bisa memenuhi harapan tersebut," kata Susy yang pernah membawa Indonesia merebut Piala Uber pada 1994 dan 1996.

Hal serupa diungkap Liem Swie King melalui rekaman dalam acara konferensi pers. "Saya tersanjung selalu dipakai dalam pertandingan beregu Indonesia.  Memang pertandingan beregu memiliki pressure tersendiri," kata King yang ikut memperkuat Indoensia antara 1976-1988. "Untuk mengatasi beban pada waktu dulu saya selalu mengatasinya dnegan berusaha rileks sambil membaca buku cerita silat."

Pada kategori putra U-19 Blibliu.com Superliga Junior 2017, klub yang ambil bagian adalah Djarum Kudus, Exist Badminton Club, Jaya Raya Jakarta, SGS PLN, Mutiara Cardinal. Ada juga tim dari Jepang, Malaysia, serta Korea.

Sedangkan Djarum Kudus, Exist Badminton Club, SGS PLN, Jaya Raya Jakarta, Mutiara Cardinal, FIFA Badminton Club, CWIBC pada kategori putra U-17.

Pada kategori putri U-19, para klub yang bakal bersaing adalah Djarum Kudus, Jaya Raya Jakarta, SGS PLN, Mutiara Cardinal, Exist Badminton Club, Korea, Jepang, Malaysia.

Sementara  putri U-17 Superliga Junior 2017 akan diramaikan Djarum Kudus, Jaya Raya Jakarta, SGS PLN, Mutiara Cardinal, Exist Badminton Club, FIFA Badminton Club, Sarwendah Badminton Club, CWIBC

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com