Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insiden Salah Belok, Para Pelari Unggulan Gagal Juarai Maraton Venesia

Kompas.com - 23/10/2017, 17:21 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

ROMA, KOMPAS.com - Menjadi yang terdepan dalam sebuah ajang lomba lari ternyata tidak selalu mengantarkan si pelari pada gelar juara.

Seperti insiden yang terjadi di ajang lomba maraton tahunan di Venesia, Minggu (22/10/2017).

Sejumlah pelari unggulan yang sedianya berada di urutan terdepan terpaksa harus merelakan gelar juara setelah menempuh jalur yang salah.

Para pelari unggulan tersebut, adalah Abdulahl Dawud, Gilbert Kipleting Chumba,
Kipkemei Mutai, David Kiprono Metto, dan dua pelari lain.

Mereka pantas kecewa, setelah panitia yang menggunakan sepeda motor dan bertugas sebagai pemandu ternyata mengambil belokan yang salah.

Praktis, para pelari yang ada di belakangnya ikut mengambil rute yang salah.

Mereka sudah terlanjur berlari beberapa ratus meter sebelum akhirnya sadar telah melakukan kesalahan dan harus berbalik arah.

Saat itu, mereka sudah kehilangan waktu sekitar dua menit.

Baca: Kekurangan Umat, Puluhan Gereja di Venesia Berhenti Beroperasi

Namun kesialan itu menjadi berkah bagi seorang pelari lokal, Eyob Faniel yang mendadak menempati urutan terdepan, dan akhirnya berhasil finis di muka.

Faniel menjuarai kategori 25 kilometer setelah sebelumnya berada satu menit di belakang pelari terdepan.

Insiden "salah belok" itu membawanya jadi pelari Itali pertama yang berhasil menjadi juara di ajang tersebut sejak 22 tahun terakhir.

Dikutip dari laman The Guardian, Faniel yang berusia 25 tahun bergabung dalam klub lari lokal di Venesia.

Dia menjadi juara dengan catatan waktu dua jam 12 menit 16 detik.

Baca: Pemkot Venesia Larang Kedai Kebab, Ini Sebabnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com