Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lupakan McGregor, Inilah Pertarungan Tinju Sejati

Kompas.com - 15/09/2017, 08:47 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

LAS VEGAS, Kompas.com - Setelah tarung dagelan Mayweather-McGregor usai, ring tinju akan diisi  pertarungan akbar antara Gennady Golovkin dan Saul Canelo Alvarez, Sabtu (16/9/2017).

Pertarungan yang jug akan berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas ini akan merupakan pertarungan tinju terbaik tahun ini. Golovkin, petinju asal Kazakhstan  yang belum terkalahkan akan menghadapi petinju terbaik Meksiko saat ini, Saul Canelo Alvarez.

"Ini akan menjadi pertarungan ynag mengagumkan. Pertarungan tinju terbesar. Pertarungan yang akan membuat sejarah," kata Golovkin.

Penggemar tinju menganggap pertarungan akan berakhir dengan KO. Keduanya memang merupakan petarung tangguh dan memiliki pukulan keras yang selama ini sudah mengambil banyak korban.

Golovkin, yang merupakan juara dunia versi WBC, WBA dan IBF akan mempertahankan gelar untuk pertamakali di Las Vegas. Ia mengaku siap menghadapi Alvaraez yang lebih muda enam tahun daripadanya.

"Saya telah bekerja keras untuk menjadi juara dunia. Saya juga bekerja keras bersama Abel (pelatih Abel Sanchez) untuk tetap menyandang gelar juara dunia,"' kata Golovkin.

Saul Alvarez juga membayangkan akan menghadapi pertarungan tersulit dalam karirnya. "Dia merupakan lawan saya yang terberat, namun saya sudah siap dan akan menghadapinya," kata petinju yang pernah menjadi juara  kelas welter super versi WBC dan WBA.

Alvarez baru bertarung pada 6 Mei lalu saat mengalahkan petinju Meksiko lainnya, Julio Cesar Chavez Jr dengan angka mutlak. Sepanjang karirnya ia hanya mengalami satu kekalahan saat menghadapi Floyd Mayweather Jr pada 2013. Ia juga pernah mencatat satu kali draw saat menghadapi Jorge Juarez pada 2006. Namun saat itu ia baru berusia 15 tahun.

Sementara Golovkin dalam pertarungannya yang terakhir menang atas Daniel Jacobs di Madison Square Garden, New York.  Dalam pertarungan tersebut, Jacobs mampu merepotkan Golovkin yang kemudian membuat orang menganggap bahwa petinju Kazakhstan tersebut sudah mulai dimakan usia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com