Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengurus Baru Persatuan Rugbi Seluruh Indonesia Resmi Dilantik

Kompas.com - 08/08/2017, 22:59 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber PB PRUI

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Besar Persatuan Rugbi Union Indonesia (PB PRUI) resmi melantik kepengurusan baru untuk periode 2017-2021, di Hotel Atlet Century, Jakarta, Selasa (8/8/2017).

Organisasi induk olahraga rugbi yang baru terbentuk pada Agustus 2013 itu menunjuk Didik Mukrianto sebagai Ketua Umum yang baru.

Pelantikan dihadiri pula oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) Tono Suratman.

"Jangan khawatir soal komitmen dan konsisten pengurus. Kami PB Rugby bertekad untuk ikut mengharumkan nama bangsa. Komitmen ini harus kami aktualisasikan lewat prestasi," ujar Didik dalam siaran pers yang diterima KOMPAS.com.

"PB kami memang relatif masih muda, tetapi komitmen kami sama dengan PB lain, yakni ingin menjadi patriot olahraga yang siap membawa nama bangsa di kancah internasional," tutur dia.

Suasana pelantikan pengurus baru PB PRUI di Hotel Atlet Century, Jakarta, Selasa (8/8/2017).ISTIMEWA Suasana pelantikan pengurus baru PB PRUI di Hotel Atlet Century, Jakarta, Selasa (8/8/2017).

Dalam masa jabatannya, Didik akan didampingi empat wakilnya yakni Yudha Ramon (Wakil Ketua I), Agus Djamhoer (Wakil Ketua II), Atlantica Ruyu Vau (Wakil Ketua III), dan Fikri Al-Azhar (Wakil Ketua IV).

Pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Indonesia mengirimkan wakilnya di cabang olahraga rugbi. Ini kali pertama rugbi Indonesia tampil pada ajang multi-event tersebut.

Tim nasional rugbi Indonesia beranggotakan 12 pemain dan ditangani oleh Iswahyudi. Meski baru pertama kali tampil di SEA Games, mereka sudah menargetkan medali emas.


Rugbi merupakan permainanyang dimainkan oleh dua tim. Setiap tim mencoba mencetak skor dengan cara menendang, melontar, atau membawa bola untuk menyentuh belakang garis lawan.

Dalam rugbi, hanya pembawa bola yang boleh ditekel. Saat menjatuhkan pembawa bola, penekel harus sama-sama menjatuhkan diri.

Pemain tak diperbolehkan untuk melakukan gerakan membanting karena risiko cederanya lebih tinggi.

Pembawa bola juga hanya diperbolehkan menggunakan tangan dengan telapak terbuka untuk menjauhkan lawan yang hendak menekelnya.

Sejarah olahraga rugbi bermula pada tahun 1823. Saat itu, dalam sebuah laga sepakbola sekolah, tepatnya di kota Rugby, Inggris, ada seorang anak laki-laki bernama William Webb Ellis yang mengambil bola dan kemudian berlari menuju ke garis lawan.

Setelah dua abad berlalu, rugbi mampu berevolusi menjadi sebuah cabang olahraga yang sangat populer di dunia.

Hal itu terbukti dari banyaknya orang yang bermain dan menyaksikan olahraga tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PB PRUI


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com