Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pebalap AHRT Sukses Tuntaskan Balapan Suzuka 4 Hours

Kompas.com - 30/07/2017, 04:23 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

SUZUKA, KOMPAS.com - Dua pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Rheza Danica Ahrens dan Awhin Sanjaya, menempati urutan ketujuh pada ajang Suzuka 4 Hours Endurance Race di Sirkuit Suzuka, Jepang, Sabtu (29/7/2017).

Rheza dan Awhin menuntaskan balapan ketahanan tersebut dengan catatan waktu 3 jam 30 menit dan 55,043 detik.

Marketing Director Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya mengatakan balapan ketahanan merupakan salah satu ajang terbaik dalam membantu proses pembentukan pebalap muda yang mengikuti pembinaan berjenjang.

"Semangat para pebalap dan tim sangat luar biasa dan membanggakan. Mereka sukses melewati 4 jam balapan dengan hasil positif," ujar Thomas dalam keterangan rilis yang diterima KOMPAS.com.

"Ini menjadi proses pembinaan dan pembelajaran yang sangat penting bagi pebalap muda dalam meraih mimpinya sampai ke ajang tertinggi. Terima kasih atas kerja keras seluruh tim Astra Honda Racing Team," tutur Thomas menambahkan.

Sejak awal, balapan ketahanan Suzuka 4 Hours sudah menguras tenaga dan konsentrasi kedua pebalap Astra Honda Racing Team.

Cuaca hujan mengharuskan tim segera mengganti ban basah sebelum balapan dimulai.

Meskipun demikian, Rheza yang memacu Honda CBR600RR langsung menduduki posisi pertama saat bendera start dikibarkan.

Pebalap Astra Honda Racing Team, Rheza Danica Ahrens, tampil pada ajang Suzuka 4 Hours di Sirkuit Suzuka, Jepang, Sabtu (29/7/2017).Dok. Astra Honda Motor Pebalap Astra Honda Racing Team, Rheza Danica Ahrens, tampil pada ajang Suzuka 4 Hours di Sirkuit Suzuka, Jepang, Sabtu (29/7/2017).

"Balapan tahun ini lebih banyak tantangan dan membutuhkan konsentrasi tinggi karena banyak hal terjadi selama balapan, seperti cuaca yang berubah dan banyaknya kecelakaan," kata Rheza.

"Fokus harus tinggi dan tim juga perlu bekerja keras menentukan strategi terbaik," ucap dia.

Sementara itu, Awhin yang menggantikan Rheza sempat turun ke posisi ke-10. Namun, perlahan Awhin dan Rheza secara bergantian mampu memperbaiki posisi mereka dan kembali ke posisi 3 besar saat balapan memasuki 1 jam terakhir.

Hingga balapan berakhir, Awhin dan Rheza mampu mempertahankan posisi ketiga hingga menyentuh garis finis pada akhir lomba.

Namun, Awhin sempat melakukan kesalahan saat bendera kuning berkibar pada sesi akhir balap.

Ia melakukan overlaping pebalap yang berada di posisi belakang sebelum melewati bendera hijau.

Panitia balapan akhirnya menjatuhkan penalti dua lap untuk Astra Honda Racing Team dan mereka harus puas finis di posisi ketujuh.

Sementara itu, dua pebalap Satu Hati Honda Team Asia, Dimas Ekky Pratama dan Ratthapong Wilairot, telah melewati sesi Top 10 Trial dengan catatan waktu 2 menit 9,966 detik.

Berdasarkan hasil tersebut, Dimas akan memulai balapan dari posisi ke-10 pada ajang Suzuka 8 Hours. Dimas dan Ratthapong akan bersaing dengan 68 tim balap lain.

Balapan Suzuka 8 Hours akan digelar di Sirkuit Suzuka, Jepang, Minggu (30/7/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com