Menpora Bantah Tim Futsal Mundur dari SEA Games

 YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Kabar mengejutkan sempat muncul dari timnas Futsal Indonesia yang bakal mengikuti perhelatan Sea Games 2017. Federasi Futsal Indonesia menarik mundur timnas futsal putra Indonesia dari ajang kompetisi olahraga antarnegara di Asia Tenggara tersebut.

Warganet pun menulis petisi di situs platform petisi terbesar di dunia, yaitu change.org terkait dengan mundurnya timnas Futsal Indonesia. Warganet yang mengaku sebagai suporter futsal Indonesia meminta Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) menyoroti mundurnya timnas Futsal Indonesia. Sebab, timnas Futsal Indonesia memiliki prestasi yang membanggakan di tingkat Asia sehingga layak mengikuti ajang SEA Games 2017.

“Melihat banyak pemberitaan tentang Federasi Futsal Indonesia menarik mundur timnas futsal putra Indonesia dari ajang SEA Games 2017, kami suporter futsal Indonesia merasa kecewa dan menyayangkan hal ini terjadi. Karena jika melihat prestasi skuat timnas futsal U-20 yang masuk delapan besar Asia di bawah kepemimpinan pelatih berkualitas seharusnya timnas futsal dapat mengikuti ajang SEA Games 2017 tersebut,” seperti yang tertulis dalam petisi itu.

“Untuk itu kami suporter futsal Indonesia sangat berharap kepada Bapak Imam Nahrawi dan segala jajarannya untuk dapat mengirimkan timnas futsal putra Indonesia ke SEA Games 2017,” seperti yang tertulis dalam petisi yang ditujukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu.

Munculnya petisi itu langsung direspons Menpora Imam Nahrawi melalui akun media sosialnya. Ketika dikonfirmasi awak media, ia mengatakan, sudah bertemu berkomunikasi dengan Federasi Futsal Indonesia. Ia pun menjamin jika timnas Futsal Indonesia tetap mengikuti ajang SEA Games 2017. “Sudah kami perjuangkan untuk ikut SEA Games,” kata Imam ditemui wartawan di Bangsal Kepatihan, Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, Jumat (21/7/2017).

Imam pun menyatakan, jika timnas Futsal Indonesia bakal memberikan prestasi yang membanggakan pada SEA Games 2017. Menurutnya, pelatih dan pemainnya memiliki komitmen dengan pihaknya ketika menjadi peserta SEA Games.

“Saya minta komitmen dari pelatih, pemain, dan federasi itu harus bisa melampaui target,” kata Imam. Terkait dengan target secara keseluruhan, Imam menyatakan, pihaknya tak bisa menentukan meski pemerintah telah memberikan fasilitas kepada para atlet dan cabang olahraga yang ikut SEA Games 2017. Menurutnya, target medali masing-masing cabang olahraga akan digodok tim khusus yang telah dibentuk.

“Satlak nanti yang memberitahukan kepada kami bahwa cabang olahraga ini sekian emas cabang olahraga ini sekian emas,” ucap Imam seraya berharap tetap ada peningkatan rangking pada SEA Games 2017 nanti.

“Kalau di Singapura kemarin, kita kan peringkat lima, tahun ini semoga ada perbaikan,” tutur Imam menambahkan.