Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Seputar Juara Baru Roland Garros, Ostapenko

Kompas.com - 11/06/2017, 03:09 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Sky Sports

PARIS, KOMPAS.com - Petenis tunggal putri Latvia, Jelena Ostapenko, menorehkan kejutan dengan menjadi juara baru pada turnamen Perancis Terbuka (Roland Garros) 2017, Sabtu (10/6/2017).

Pada laga final yang berlangsung di lapangan Philippe-Chatrier, Paris, Perancis, Ostapenko berhasil menaklukkan Simona Halep (Rumania) dengan 4-6, 6-4, 6-3.

Keberhasilan Ostapenko menjadi juara dinilai sebagai kejutan karena dia merupakan pemain non-unggulan yang masih berusia 20 tahun.

"Saya hanya berusaha untuk tetap agresif. Saya sempat tertinggal 0-3 (pada set kedua), tetapi saya terus berjuang untuk mendapatkan poin," kata Ostapenko seperti dilansir Sky Sports.

"Saya masih sulit memercayainya (menjadi juara). Ini adalah impian saya sejak kecil. Dulu saya hanya bisa menonton. Sungguh menakjubkan bisa bermain di sini. Saya sangat menikmatinya," kata dia.

Dengan kemenangan tersebut, peringkat WTA (Asosiasi Tenis Wanita) Ostapenko akan naik ke urutan ke-12 dari sebelumnya di posisi ke-47.


Keberhasilan Ostapenko menjuarai Roland Garros 2017 turut diwarnai dengan berbagai fakta menarik seputar dunia tenis.

Ostapenko menjadi petenis Latvia pertama yang memenangi turnamen Grand Slam, sekaligus pemain non-unggulan yang mampu menjuarai Roland Garros sejak Margaret Scriven Vivian (Inggris Raya) pada 1933.

Dia juga menjadi pemenang Roland Garros termuda sejak Iva Majoli (Kroasia) pada 1997.

Fakta menarik lainnya, Ostapenko merupakan petenis yang mampu menjadi juara pada debutnya di Roland Garros setelah pemain tunggal putra asal Brasil, Gustavo Kuerten.

Kuerten memenangi Roland Garros sebagai debutan pada 8 Juni 1997. Secara kebetulan, tanggal tersebut bertepatan dengan hari kelahiran Ostapenko.


Ostapenko merupakan anak dari pasangan Jevgenijs Ostapenko dan Jelena Jakovlev. Ayahnya, Jevgenijs, merupakan seorang mantan pesepak bola.

Sebelumnya, Ostapenko pernah memenangi dua gelar nomor tunggal dan empat gelar ganda pada ajang ITF Circuit 2013.

Selain itu, Ostapenko pun mewakili Latvia pada Olimpiade Rio 2016. Saat itu, dia kalah pada babak pembuka dari petenis Australia, Sam Stosur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com