Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Masih Perlu Waktu untuk Adaptasi dengan Motornya

Kompas.com - 08/06/2017, 18:12 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Autosport

KOMPAS.com - Pebalap MotoGP asal Spanyol, Jorge Lorenzo, mengaku masih perlu waktu untuk beradaptasi dengan motor Ducati Desmosedici yang dikendarainya sejak awal musim ini.

Dari enam seri yang telah berlangsung, Lorenzo baru satu kali naik podium yakni saat finis di urutan ketiga pada balapan GP Spanyol di Sirkuit Jerez.

Alhasil, Lorenzo kini berada di posisi ke-7 klasemen sementara pebalap dengan perolehan 46 poin. Sementara itu, sang rekan setim, Andrea Dovizioso, menempati urutan kedua dengan raihan 79 poin.


"Percayalah, saya sedang melakukan apa pun untuk mendapatkan performa maksimum dari motor ini. Saya mengubah posisi balapan, tuas tangan, rem belakang, dan jok," ujar Lorenzo.

"Saya sudah mencoba melihat semua data dari seluruh pebalap Ducati untuk memahami apa yang membuat saya kalah. Saya mencoba segalanya," ucap dia.

Lorenzo mengaku masih butuh proses panjang untuk menyesuaikan gaya balapnya dengan motor Ducati demi meraih hasil optimal.

"Selama 20 tahun, saya selalu membalap dengan gaya yang sama, tentu tak mudah untuk mengubahnya begitu saja. Anda tak bisa mempelajari bahasa baru hanya dalam waktu dua hari. Semuanya rumit," kata Lorenzo.

"Anda harus bisa mengendarainya dengan cara yang sedikit tidak masuk akal agar bisa bersaing. Ini kebalikan dari Yamaha," tutur juara dunia MotoGP tiga kali itu.


Sebelum memperkuat Ducati, Lorenzo sembilan tahun membalap untuk tim pabrikan Yamaha, tepatnya pada 2008-2016.

Selama periode tersebut, Lorenzo berhasil tiga kali menjadi juara dunia MotoGP yakni 2010, 2012, dan 2015.

Pada akhir pekan ini, Lorenzo dan para pebalap MotoGP lainnya akan bersaing pada GP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo.

Lorenzo tercatat pernah menjadi juara GP Catalunya bersama Yamaha pada 2010, 2012, 2013, dan 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Autosport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com