Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PB Djarum Kekurangan Atlet Bermental Juara

Kompas.com - 07/03/2017, 14:19 WIB

JAKARTA, Kompas.com - PB Djarum kembali menggelar ajang pencarian bibit atlet bulutangkis berbakat dalam rangkaian program Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017.

Pada tahun ini, PB Djarum akan melakukan audisi di 8 kota guna menjaring bakat-bakat muda bermental juara untuk bergabung dengan PB Djarum dan dibina menjadi calon bintang andalan bulutangkis Indonesia di masa depan. Rangkaian audisi akan mulai bergulir pada 25 Maret mendatang dengan audisi pertama di Kota Pekanbaru, Riau.

Program Manager Bakti Olahraga Djarum Foundation Budi Darmawan mengungkapkan dalam Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis Indonesia 2017, PB Djarum tidak hanya mencari bibit-bibit atlet dengan bakat dan potensi yang baik, namun juga memiliki mentalitas yang kuat untuk menjadi juara. Atlet dengan mentalitas juara sangat penting untuk meregenerasi dan meneruskan tradisi juara yang selama ini diukir PB Djarum.

“Berbagai pencapaian yang selama ini diraih para atlet PB Djarum di berbagai ajang kejuaraan sangat membanggakan kami. Pada Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 kami mencari atlet-atlet muda yang mampu menjadi penerus tongkat estafet tradisi juara untuk PB Djarum dan juga bagi Bangsa Indonesia. Kriteria utamanya, mereka harus memiliki daya juang tinggi serta memiliki mentalitas juara” kata Budi Darmawan dalam jumpa pers di kawasan Senayan, Senin (6/3).

Budi Darmawan menjelaskan, PB Djarum melihat banyak perkembangan yang terjadi dalam peta bulutangkis Indonesia dalam beberapa tahun belakangan. Banyak kota dan wilayah baru yang memiliki potensi kuat melahirkan banyak bibit berbakat dalam olahraga bulutangkis. Lewat Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017, PB Djarum akan melakukan “jemput bola” dengan menjaring calon-calon bintang tersebut ke 8 kota yang dianggap menjadi kantong potensi bulutangkis Indonesia. Kedelapan kota tersebut adalah Pekanbaru, Banjarmasin, Manado, Cirebon, Solo, Purwokerto, Surabaya, dan Kudus.

“Delapan kota tersebut memiliki animo yang luar biasa terhadap bulutangkis. Pemilihan kota-kota tersebut juga didasari pertimbangan kemampuan menjangkau kota-kota lain di sekitarnya. Diharapkan, masing-masing kota audisi dapat dijangkau dan diikuti oleh atlet-atlet muda di kota lain di sekitarnya. Misalnya, atlet dari Medan bisa mengikuti audisi di Pekanbaru, atau atlet dari Gorontalo bisa ikut di Manado,” tutur Budi.

Guna memastikan kualitas terbaik yang didapatkan lewat Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis ini, PB Djarum akan menerjunkan tim pencari bakat yang dipimpin oleh legenda bulutangkis Indonesia Christian Hadinata.

Peraih juara All England 4 kali di sektor ganda putra itu bersama sejumlah legenda seperti Liem Swie King, Hariyanto Arbi, Sigit Budiarto, dan legenda-legenda bulutangkis yang lain akan menjadi mata dan telinga PB Djarum dalam menjaring pemain dengan potensi dan bakat yang mumpuni.

Budi Darmawan menambahkan, di Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 PB Djarum akan fokus mencari atlet putra dan putri dari kelompok U11 dan U13. Hal ini berbeda dengan audisi pada tahun-tahun sebelumnya yang terbagi dalam dua kelompok usia, U13 dan U15. Dengan pencarian dan pembinaan atlet di usia dini yang dimulai di klub, diharapkan mampu melahirkan atlet-atlet dengan kemampuan terbaik dan meraih prestasi maksimal di masa depan.

“PB Djarum berkomitmen dalam melakukan pembinaan terhadap atlet sejak usia dini. Pembinaan yang terstruktur dan berjenjang di PB Djarum terhadap atlet usia dini, diharapkan bisa membentuk karakter dan mengasah para atlet untuk mengeluarkan kemampuan terbaik yang dimilikinya,”  jelas Budi Darmawan.

Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 dapat diikuti oleh atlet putra dan putri berkewarganegaraan Indonesia dengan kategori U11 (berusia 6-10 tahun / kelahiran 2007-2011) dan U13 (untuk peserta dengan umur 11-12 tahun / kelahiran tahun 2005 dan 2006). Audisi akan dilakukan dalam bentuk kompetisi dengan sistem gugur.

Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui laman www.pbdjarum.org atau dengan mendaftarkan diri secara langsung di GOR setiap kota audisi. Peserta diwajibkan melakukan daftar ulang satu hari sebelum tahap seleksi (H-1) sesuai kota audisi pilihannya.

 Jadwal Pelaksanaan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017

 

Tanggal Audisi

Kota Audisi

Tempat Pelaksanaan

25 – 27 Maret

Pekanbaru

GOR Angkasa (Pekanbaru)

8 – 10 April

Banjarmasin

GOR Berkat Abadi (Banjar Baru)

6 – 8 Mei

Manado

Jle’s Sport Center

22 – 24 Juli

Cirebon & Solo

GOR BIMA (Cirebon) & GOR RM Said (Karanganyar, Solo)

5 – 7 Agustus

Purwokerto & Surabaya

GOR Satria (Purwokerto) & GOR Sudirman (Surabaya)

5 – 7 September

Kudus

GOR Djarum, Jati, Kudus

8 – 10 September

Final Audisi Umum di Kudus

GOR Djarum, Jati, Kudus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com