Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Yamaha Sebut Berita Hijrahnya Lorenzo Ganggu Performa Tim

Kompas.com - 13/12/2016, 14:54 WIB

KOMPAS.com - Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis meyakini bahwa kepastian akan perginya Jorge Lorenzo pada akhir tahun jadi gangguan tersendiri saat tim menjalani musim balap MotoGP 2016.

"Konsistensi umumnya membawa hasil bagus. Tentu saja tidak selalu, karena kamu bisa kinsisten dalam hal jelek!" kata Jarvis yang dirilis Crash.net.

"Namun, jika kamu tidak mendapatkan gangguan lain, jika kamu bisa fokus dengan pekerjaanmu, umumnya konsistensi akan berguna karena untuk menang di level ini, kamu butuh semua hal berjalan dengan benar," ujar Jarvis.

Ketika Valentino Rossi (Italia) mengumumkan sudah resmi memperpanjang kontrak dengan Yamaha pada seri pembuka musim, GP Qatar (Maret), banyak pihak yakin bahwa Lorenzo akan mempertimbangkan untuk menerima tawaran dari tim lain.

Yamaha mengajukan tawaran kontrak baru dengan nilai paling besar dalam sejarah karier Lorenzo, bersamaan dengan mereka memberikan tawaran kontrak kepada Rossi.

Rossi mengambil tawaran tersebut, sementara Lorenzo menunda untuk memberikan tanda tangan. Jarvis mencurigai bahwa Ducati sudah mengajukan tawaran kepada Lorenzo.

Lorenzo akhirnya secara resmi mengonfirmasi bahwa dia akan bergabung dengan Ducati Team mulai 2017. Lorenzo mengumumkan hal ini pada pertenghan April, ketika dia baru menjalani tiga seri.

Lorenzo masih punya 15 seri untuk dijalani bersama Yamaha. Dengan ban Michelin kembali ke MotoGP pada 2016, Lorenzo lima kali finis di uruatan pertama atau kedua dalam enam seri perdana.

Posisinya mulai goyah setelah gagal finis pada seri ketujuh, GP Catalunya, karena tertabrak Andrea Iannone (Ducati) yang terjatuh.

Lorenzo kehilangan posisinya di puncak klasemen dan terlempar ke urutan ketiga. Kondisi cuaca yang tidak bagus pada beberapa balapan berikutnya makin memperburuk pencapaian Lorenzo.

Di luar hal tersebut, Javis yakin faktor akan hijrahnya Lorenzo ke Ducati turut mempersulit keadaan. Hal tersebut jadi pengganggu, baik bagi pebalap maupun Yamaha yang akan segera ditinggalkan.

"Mungkin kamu masih 95 pesen berpikir tentang tugasmu sekarang, tetapi ada 5 persen yang memikirkan tentang masa depan, mencari tahu apa yang akan dilakukan Ducati," kata Jarvis

"Saya tidak bisa mengatakan apa pengaruh langsungnya, tetapi yang pasti akan lebih mudah bagi tim ketika kamu tahu bahwa pebalapmu masih akan bertahan. Menurut saya, hal sama juga terjadi dengan pebalap," ujar dia lagi.

Movistar Yamaha menutup musim 2016 dengan menempatkan Rossi di posisi kedua klasemen, sementara Lorenzo di urutan ketiga. Gelar juara dunia jatuh ke tangan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com