MOTEGI, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, harus kembali ke Spanyol untuk menjalani operasi tulang selangka (collarbone) kanan yang patah.
Pedrosa mengalami kecelakaan saat menjalani sesi latihan bebas kedua GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jumat (14/10/2016).
"Saya jelas sedih atas apa yang terjadi karena saya sangat menantikan balapan di Jepang, di sirkuit yang manjadi markas Honda dan merupakan salah satu favorit saya," kata Pedrosa.
Massive highside for Dani Pedrosa. Spaniard able to walk away but will need medical checks. #JapaneseGP #MotoGP FP2 @26_DaniPedrosa pic.twitter.com/hpjuwBn8dM
— Crash.net MotoGP (@crash_motogp) October 14, 2016
Pedrosa merupakan salah satu dari beberapa pebalap yang mengalami kecelakaan pada sesi latihan kedua. Beberapa pebalap menyebut suhu yang turun drastis sebagai penyebab.
"Saya baru keluar untuk menjalani run terakhir ketika tiba-tiba kehilangan cengkeraman ban belakang saat masuk tikungan 11. Ketika akhirnya ban mendapatkan cengkeraman lagi, saya terlempar ke atas," ujar Pedrosa.
Pedrosa arrives for medical checks #JapaneseGP #MotoGP FP2 @26_DaniPedrosa l pic.twitter.com/HX2tlxLelK
— Crash.net MotoGP (@crash_motogp) October 14, 2016
"Tak banyak yang bisa dikatakan. Sekarang, saya ingin fokus pada pemulihan supaya bisa kembali memacu motor secepat mungkin," ujar pebalap 31 tahun tersebut.
Berapa banyak waktu yang dibutuhkan Pedrosa untuk memulihkan cederanya baru akan diketahui setelah operasi dilakukan.
“I’m very sorry for Dani, as it seemed that he was really coming back to his usual speed. I just wish him a quick recovery1" ???? #MM93 pic.twitter.com/ldQTQXlEyB
— Repsol Honda Team (@HRC_MotoGP) October 14, 2016
Setelah GP Jepang, persaingan musim ini akan berlanjut pada GP Australia, pekan depan, lalu GP Malaysia pada pekan berikutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.