Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Ingin Persembahkan Kemenangan untuk Yamaha di Markas Mereka

Kompas.com - 12/10/2016, 22:12 WIB

MOTEGI, KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, akan menjalani balapan GP Jepang terakhirnya bersama YZR-M1. Tahun depan, dia akan membalap untuk Ducati Team.

"Sekarang kita akan memulai bagian lain dari musim balap dan mungkin yang paling menarik karena kami menghadapi tiga balapan secara beruntun dan semua berada di luar (Benua Eropa). Jadi, mental dan fisik akan terkuras," kata Lorenzo.

GP Jepang akan berlangsung di Sirkuit Twin Ring Motegi pada 14-16 Oktober. Pekan berikutnya, persaingan akan berlanjut ke Sirkuit Phillip Island, Australia. Balapan dilanjutkan dengan GP Malaysia di Sirkuit Sepang.

"Selalu jadi pengalaman menarik setiap kali menjalaninya. Yang pertama di daftar adalah Sirkuit Motegi dan saya punya kenangan luar biasa di sana," kata Lorenzo yang menjuarai GP Jepang pada 2013 dan 2014.

 

Una vuelta por Tokyo conociendo la ciudad! / Tokyo tour exploring the city! #JL99 #JapaneseGP

A photo posted by Jorge Lorenzo (@jorgelorenzo99) on Oct 12, 2016 at 5:27am PDT


"Saya suka Jepang dan sangat senang dengan sirkuitnya karena orang-orang yang ada di sana. Bagi Yamaha dan pabrikan asal Jepang lainnya, Grand Prix ini sangat penting. Ini adalah balapan kandang yang sesungguhnya!" ujar pebalap 29 tahun tersebut.

Dengan empat balapan tersisa, Lorenzo saat ini berada di urutan ketiga klasemen. Lorenzo mengoleksi 182 poin, 14 angka tertinggal dari rekan satu timnya, Valentino Rossi, yang berada di urutan kedua.

Lorenzo ingin mengakhiri musim terakhirnya di Yamaha dengan hasil terbaik.

"Akhir kejuaraan masih cukup lama, jadi kami harus terus membalap sebaik mungkin, menjadi kompetitif, dan mencoba untuk menang lagi. Akan sangat menarik melakukan itu di markas Yamaha," ujar pemilik tiga gelar juara dunia kelas premier tersebut.

Setelah tiga balapan beruntun di Asia dan Australia, MotoGP 2016 akan ditutup dengan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, pertengahan November.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com