Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juara Dunia Pemandu Sorak Meriahkan TAFISA Games 2016

Kompas.com - 06/10/2016, 18:51 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber JUARA

JAKARTA, KOMPAS.com - Juara dunia cheerleading 2015, Taiwan, akan memeriahkan ajang TAFISA Games 2016 yang dilombakan pada 7-8 Oktober di Econvention, Ancol, Jakarta.

"Total ada 10 negara yang menjadi peserta yakni Jepang, Thailand, Singapura, Malaysia, Korea Selatan, Indonesia, AS, Pakistan, China, dan Taiwan," kata Ketua Panitia Penyelenggara Cheerleading Dian Anggraini, di Econvention, Jakarta, Kamis (6/10/2016).

Ada tujuh nomor yang dilombakan yakni partner stunt, group stunt, dan full routine level 2, level 3, level 4, level 5, dan level 6.

"Merupakan suatu kehormatan juara dunia cheerleading bisa berpartisipasi dengan mengirim tim nasional. Kehadiran mereka bisa membuka mata banyak pihak tentang olahraga ini dan peserta Indonesia bisa belajar," ujar Dian.

"Bagi kami, ini merupakan kali pertama bisa menggelar kejuaraan tingkat dunia. Tahun lalu, kami menggelar kejurnas Bali Terbuka yang juga diikuti peserta internasional pada Oktober 2015," ucap Dian.

Dian menyambut gembira cheerleading bisa dipertandingkan pada TAFISA Games 2016 karena cabang ini minim mengikuti kompetisi.

"Fasilitas yang dimiliki cabang ini di Indonesia belum maksimal karena masih sebatas kegiatan ekstrakurikuler dan masuk kategori ekstrem sport," kata Dian.

Kompetisi cheerleading akan dibagi dalam tiga event yakni Asian Championship pada Jumat (7/10/2016) dan kejurnas serta TAFISA yang diperlombakan Sabtu (8/10/2016).

Adapun jumlah peserta nomor ini mencapai 1.300 orang dengan kategori usia 12-30 tahun.

"Di sini tidak ada price money yang diperebutkan. Mereka hanya mengejar peringkat dunia. Juara cheerleading akan mendapatkan piala dan medali," ujar Dian.

Sejumlah peserta sudah melakukan gladi resik sejak Kamis siang. Setiap tim mendapat kesempatan selama 1 menit. Taiwan dan Jepang juga sudah tiba untuk menjajal lokasi perlombaan. (Delia Mustikasari)

Kompas TV Panitia Tafisa Games 2016 Gelar Geladi Kotor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com