MISANO, KOMPAS.com - Pebalap muda Indonesia, Galang Hendra Pratama, mendapat pelajaran sangat berharga saat menjalani hari keempat program Yamaha VR46 The Master Camp edisi kedua, Sabtu (17/9/2016).
Galang bergabung dengan empat pebalap muda Asia lainnya yaitu Peerapong Loiboonpeng (Thailand), Soichiro Minamimoto (Jepang), Kasma Daniel Bin Kasmayudin (Malaysia), dan Apiwat Wongthananon (Thailand).
Mereka memulai hari dengan latihan fisik, mencakup simulai balap dan race simulator selama 20 menit. Dalam race simulator dengan sajian tiga lap, Galang dkk merasakan sensasi seperti balapan yang sebenarnya.
"Pertama menggunakan race simulator pasti sulit dan perlu adaptasi. Race simulator sangat membantu fisik saat di atas motor tanpa harus ke sirkuit," kata Fransesco "Pecco" Bagnaia, pebalap Moto3 yang menjadi instruktur.
Mereka juga menjalani latihan pilates atau senam yang berdurasi 30 menit.
"Dengan melakukan pilates, badan saya menjadi lebih rileks, terlebih setelah latihan di Misano dan Motor Ranch. Kalau race simulator, awalnya saya butuh adaptasi. Setelah putaran kedua dan ketiga rasanya seperti saat membawa motor di sirkuit yang sesungguhnya," kata Galang.
Para pebalap muda ini lalu berlatih dengan sepeda statis untuk pelemasan otot-otot. Setelah itu, mereka beristirahat dan makan siang.
Mereka lalu berlatih dan balapan MiniGP di Sirkuit Misano, San Marino. Dengan motor bersilinder kecil, mereka memakai lintasan sepanjang 890 meter dari total panjang trek Misano (4,2 km).
Spesifikasi motor MiniGP yang dipakai ialah mesin 150cc, enam percepatan dan tenaga sekitar 15 HP (Horse Power). Top speed-nya bisa mencapai 150 km/jam.
Pebalap Moto3 yang memperkuat Sky Racing Team VR4, Niccolo Bulega, mendampingi para pebalap ini bersaing di Misano. Latihan berlangsung dalam dua sesi yang masing-masing berdurasi 15 menit.
Setelah itu, mereka menjalani sesi kualifikasi pertama dan kedua, yang dilanjutkan dengan balapan sebanyak 15 lap. Galang finis sebagai runner-up pada balapan ini.
"Saya lebih suka sirkuit ini dari pada yang di Jeepers karena ini lebih panjang dan kondisi aspal lebih bagus. Latihan ini baik sekali untuk meningkatkan skill saya," kata Galang.
Pelatihan hari ini ditutup dengan sesi balap gokart yang disediakan pihak Birel-Art dan TM Racing.
Menu baru dalam Master Camp ini berlangsung dalam empat tahap yang masing-masing berlangsung selama 15 menit.
"Dengan latihan gokart ini, saya dapat belajar steering control yang lebih baik dalam menggunakan badan bagian atas dan tangan," tambah Galang.
Indonesia mengirimkan dua pebalap pada program Master Camp edisi kedua ini. Imanuel Putra Pratna tidak bisa mengikuti keseluruhan program karena terjatuh saat menjalani latihan di Sirkuit Misano, Rabu (14/9/2016).
Namun, Imanuel tetap datang ke lokasi latihan untuk memberikan dukungan sekaligus belajar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.