Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman dan Pembelajaran Sean Gelael Setelah 9 Seri Eropa

Kompas.com - 06/09/2016, 12:01 WIB

MONZA, KOMPAS.com - Rangkaian seri Eropa yang dijalani Sean Gelael pada persaingan GP2 Series 2016 berakhir di Sirkuit Monza, Italia, akhir pekan kemarin.

Selanjutnya, pebalap Pertamina Campos Racing yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia tersebut akan dihadapkan pada dua balapan di Asia.

"Tentu saya banyak belajar, baik dari kegagalan maupun kesuksesan mendapatkan poin dan naik podium. Ajang GP2 memang tidak mudah, persaingan sangat kompetitif," kata Sean dalam rilis yang disampaikan tim Jagonya Ayam KFC Indonesia.

"Setiap tim punya kelebihan dan kekurangan. Faktor balapan tidak hanya ditentukan keandalan mobil dan pebalap, tetapi juga keberuntungan," ujar Sean lagi.

Sean sudah menjalani sembilan seri musim ini dan semua digelar di Eropa, yaitu di Spanyol, Monako, Azerbaijan, Austria, Inggris, Hongaria, Jerman, Belgia, dan Italia.

Dari sembilan seri tersebut, dia mendapatkan tantangan yang berbeda-beda dengan atmosfer persaingan yang ketat. Pengalaman balapan tersebut memberinya banyak pelajaran penting dalam menghadapi musim pertamanya di GP2 Series.

Sean berhasil meraih poin pertamanya musim ini setelah finis di urutan ketujuh pada balapan pertama (fetaure race) GP2 Eropa di Sirkuit Baku, Azerbaijan.

Dia lalu naik podium setelah finis di urutan kedua pada feature race GP2 Austria di Red Bull Ring.

Pada GP Italia di Sirkuit Monza, akhir pekan kemarin, Sean tidak bisa meraih hasil maksimal. Dia didiskualifikasi pada balapan pertama dan finis ke-16 pada balapan kedua.
 
"Pada balapan di Monza sebenarnya setting-an mobil sudah cukup bagus. Namun, balapan tetap tidak mudah dan kami kurang beruntung juga. Saya sempat stall pada balapan pertama dan semakin sulit setelah ada insiden dan komunikasi radio saya bermasalah," ujar Sean.

"Pada balapan kedua, saya sudah berupaya keras menembus sepuluh besar. Namun, ternyata tidak mudah juga karena jarak dengan pebalap lain sudah agak jauh," kata pebalap 19 tahun itu lagi.

Sean masih punya dua seri untuk diikuti dan akan berlangsung di Asia yaitu GP2 Malaysia (30 September-2 Oktober) dan GP2 Abu Dhabi (25-27 November).

"Saya ingin menyelesaikan musim ini dengan hasil yang positif. Dua seri di Asia akan coba kami manfaatkan secara maksimal. Kondisi cuaca dan kelembaban udara akan menjadi kendala utama bagi pebalap. Buat saya, ini kesempatan untuk tampil lebih bagus, terutama di Sepang," kata Sean.

Rekan satu tim Sean, Mitch Evans, juga gagal bersinar di Italia. Dia finis di urutan ke-8 pada balapan pertama, lalu gagal finis pada balapan kedua.

"Dua seri di Asia harus bisa kami manfaatkan dengan baik. Saya sangat kecewa dengan balapan kedua di Monza, ketika seharusnya saya bisa mendapatkan poin," kata Evans yang mengawali balapan dari pole position.

Sean saat ini berada di posisi ke-15 klasemen sementara dengan koleksi 24 poin, sementara Evans menghuni posisi ke-10 dengan 81 angka.

Kompas TV Sukacita Sambut Kemenangan Antonio Giovinazzi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

Liga Indonesia
Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com