Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/08/2016, 12:52 WIB


JAKARTA, Kompas.com - Arak-arakan para peraih medali  Indonesia di Olimpiade Brasil 2016 dari kantor Kemenpora hingga Istana Negara berlangsung lancar menembus kepadatan lalu lintas Jakarta.

Berangkat dari halaman depan kantor Kemenpora pukul 08.00 Wib, rombongan yang menggunakan bus Bandros mendapat kawalan untuk menembus padatnya lalu lintas Jakarta yang sedang memulai aktivitas hariannya.

Dengan kecepatan 30 km, rombongan yang diisi oleh Menpora Imam Nahrawi, Ganda Putra peraih medali emas Tontowi Ahmad/ Liliyanan Natsir, dua lifer peraih medali perak Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Gatot S Dewa Broto dan beberapa pejabat lainnya berjalan mengelilingi kota Jakarta.

Suasana hari kedua arak-arakan pahlawan olahraga Indonesia di Olimpiade Brasil 2016 dari kantor Kemenpora hingga Istana Negara berlangsung meriah, Rabu (24/8) pagi

Berbeda dengan arak-arakan kemenangan pada 1970-1990-an, jalan-jalan protokol ibu kota yang besar memang menyulitkan para penggemar olah raga untuk melihatr dari dekat mereka yang telah mencapai prestasi puncak di Olimpiade.

Mulai jalan kawasan kompleks senayan, puluhan warga dan karyawan ikut turun ke jalan menyambut rombongan dengan mengibarkan bendera merah putih dan bendera dengan logo Kemenpora. Sambutan pun semakin ramai ketika rombongan memasuki kawasan bundaran Hotel Indonesia (HI), Sarinah Thamrin hingga masuk kompleks Istana.

Bahkan ketika memasuki Sudirman, puluhan anak Sekolah Dasar dengan seragam Merah Putih ikut menyambut kedatangan mereka dengan mengibarkan bendera dan melambaikan tangan.

Menpora Imam Nahrawi saat diwawancarai wartawan di atas mobil bandros yang mengarak pahlawan olahraga Olimpiade 2016 dari Kantor Kemenpora ke Istana Negara, Rabu (24/8) pagi.

Owi dan Butet-panggilan akrab Tantowi Ahmad dan Liliyana Natsir bersama rombongan membalas antusias masyarakat dengan lambaian tangan dan ucapan terima kasih dari atas bus Bandros. "Meski saya merasa lelah dengan jadwal yang cukup padat, tapi rasa itu hilang dan semangat itu muncul ketika mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Itu sebagai bentuk penghormatan yang luar biasa bagi saya," kata Tontowi Ahmad.  

Menpora pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang menyambut dengan hangat selama arak-arakan pahlawan olahraga Indonesia. "Ini suatu bentuk perhatian masyarakat terhadap insan olahraga di Indonesia yang berhasil meraih prestasi tertinggi di ajang Olimpiade. saya terima kasih kepada masyarakat dalam menyambut kami. Kebangkitan olahraga kita menjadi milik  masyarakat Indonesia," kata Menpora.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Hasil Piala Dunia U17 2023: Kalahkan Mali, Perancis Tantang Jerman di Final

Hasil Piala Dunia U17 2023: Kalahkan Mali, Perancis Tantang Jerman di Final

Sports
Raih Tiket Final Piala Dunia U17 2023, Penyerang Jerman Puji Solo

Raih Tiket Final Piala Dunia U17 2023, Penyerang Jerman Puji Solo

Liga Indonesia
Bali United Waspada Stallion Laguna

Bali United Waspada Stallion Laguna

Liga Indonesia
AC Milan Vs Dortmund, Intensitas Tinggi Rossoneri

AC Milan Vs Dortmund, Intensitas Tinggi Rossoneri

Sports
Jerman ke Final Piala Dunia U17 2023: Selangkah Menuju Sejarah, Usung Spirit Generasi Emas Der Panzer

Jerman ke Final Piala Dunia U17 2023: Selangkah Menuju Sejarah, Usung Spirit Generasi Emas Der Panzer

Sports
Ratu Tisha Bahagia Melihat Antusiasme Penonton di Semifinal Piala Dunia U17

Ratu Tisha Bahagia Melihat Antusiasme Penonton di Semifinal Piala Dunia U17

Liga Indonesia
EVOS Resmikan EFC Pro Series 2, Proses Ketat untuk Menjadi Pemain Esport Profesional

EVOS Resmikan EFC Pro Series 2, Proses Ketat untuk Menjadi Pemain Esport Profesional

Sports
Link Live Streaming Perancis Vs Mali, Semifinal Piala Dunia U17 2023 Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Perancis Vs Mali, Semifinal Piala Dunia U17 2023 Pukul 19.00 WIB

Internasional
Hasil Piala Dunia U17 2023: Hujan 6 Gol, Drama Penalti, Jerman ke Final!

Hasil Piala Dunia U17 2023: Hujan 6 Gol, Drama Penalti, Jerman ke Final!

Internasional
Semifinal Piala Dunia U17 2023: Argentina Vs Jerman Sengit, Gibran Hadir Langsung di Manahan

Semifinal Piala Dunia U17 2023: Argentina Vs Jerman Sengit, Gibran Hadir Langsung di Manahan

Sports
Piala Dunia U17 2023 Beri Ilmu Baru, Persebaya Siap Terapkan di Liga 1

Piala Dunia U17 2023 Beri Ilmu Baru, Persebaya Siap Terapkan di Liga 1

Liga Indonesia
Babak I Argentina Vs Jerman 2-1: Sengatan Echeverri, Dobel Gol Ruberto

Babak I Argentina Vs Jerman 2-1: Sengatan Echeverri, Dobel Gol Ruberto

Internasional
Semifinal Piala Dunia U17 2023: Fans Argentina Bikin Heboh Manahan, Selalu 'Hadirkan' Messi

Semifinal Piala Dunia U17 2023: Fans Argentina Bikin Heboh Manahan, Selalu "Hadirkan" Messi

Sports
Piala Dunia U17 2023 Berdampak Besar bagi Indonesia, Buka Mata Dunia

Piala Dunia U17 2023 Berdampak Besar bagi Indonesia, Buka Mata Dunia

Internasional
PSMS Medan Kirim Surat ke Komdis PSSI, Minta Persiraja Dihukum

PSMS Medan Kirim Surat ke Komdis PSSI, Minta Persiraja Dihukum

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com