Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chen Long Bicara tentang Lee Chong Wei dan Lin Dan

Kompas.com - 21/08/2016, 02:00 WIB
Pipit Puspita Rini

Penulis

Laporan Langsung Pipit Puspita Rini dari Rio de Janeiro, Brasil

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra China, Chen Long, menambah koleksi gelarnya setelah mengalahkan Lee Chong Wei (Malaysia) pada laga final Olimpiade Rio 2016.

Pada laga yang berlangsung di Riocentro Pavailion 4, Rio de Janeiro, Sabtu (20/8/2016), Chen Long mengalahkan Lee dengan 21-18, 21-18 dalam 1 jam 14 menit.

“Saya sangat senang karena bisa mendapatkan medali emas untuk kali pertama. Kemenangan ini sangat penting karena kami kemarin kalah pada Piala Thomas,” kata Chen Long dalam konferensi pers setelah pertandingan.

Chen Long menangis setelah memastikan diri meraih medali emas. Pada dua Olimpiade sebelumnya, medali emas nomor ini selalu jatuh ke tangan seniornya, Lin Dan.

Hasil laga final Olimpiade Rio 2016 ini mengubah rekor pertemuan Chen Long dan Lee Chong Wei menjadi 13 sama.

Sebelum meraih medali emas Olimpiade ini, Chen Long sudah dua kali menjuarai Kejuaraan Dunia (2014, 2015).

“Menang di Olimpiade sangat berbeda dengan Kejuarana Dunia. Olimpiade digelar empat tahun sekali, sementara Kejuaraan Dunia ada setiap tahun,” ucap kekaslh pemain tunggal putri China, Wang Shixian, tersebut.

Chen Long lalu dimintai pendapat tentang laga antara Lin Dan dan Lee Chong Wei pada babak semifinal, Jumat (19/8/2016). Lee memenangi laga tersebut dengan 15-21, 21-11, 22-20.

“Mereka bertanding dengan luar biasa. Para pemain muda bisa belajar dari mereka. Mereka tidak pernah menyerah dan selalu berusaha untuk mengejar mimpi,” kata Chen Long.

Chen Long lalu mengenang pertandingan final Olimpiade Beijing 2008 antara Lee dan Lin Dan.

“Saya menonton pertandingan itu. Sejak itu, menurut saya, persaingan keduanya menjadi yang utama di bulu tangkis. Sebelumnya antara Lin Dan dan Taufik Hidayat (Indonesia), tetapi sejak itu antara Lin Dan dan Lee,” ujar pemain 27 tahun tersebut.

Selain Chen Long, China juga mendapatkan medali emas cabang bulu tangkis lewat pasangan ganda putra Fu Haifeng/Zhang Nan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com