KOMPAS.com – Setelah menyelesaikan balapan ketujuh di seri GP2 2016 pada penghujung Juli, Sean Gelael bersama Tim Pertamina Campos Racing hanya punya waktu kurang lebih tiga minggu untuk bersiap menuju sirkuit-sirkuit selanjutnya. Setidaknya, sampai akhir musim, masih ada empat sirkuit harus ia jumpai hingga November mendatang.
Bagaimana langkah pebalap muda ini selanjutnya? Berikut sirkuit-sirkuit yang akan menguji nyali Sean selanjutnya.
Spa-Francorchamps, Belgia
Sirkuit ini berada di sebuah pedesaan, tepatnya di tengah hutan Ardenes yang terletak di Belgia. Tak heran, pemandangan sekelilingnya penuh dengan hutan hijau nan indah.
Namun, di balik keindahan itu, sirkuit ini memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi dan tergolong berbahaya, karena karakter lintasannya yang high speed. Panjang lintasannya mencapai 7,004 kilometer dengan 21 tikungan. Tantangan terbesarnya adalah kontur jalanan yang naik turun.
Aksi Sean di lintasan ini akan berlangsung pada 26-28 Mei 2015 mendatang. Sebelumnya, Sean pernah dua kali menjumpai srkuit tersebut.
Pada kejuaraan Formula 3, ia sempat mendapatkan poin di sini. Sementara itu, pada Formula 3.5 Sean menempati posisi 12.
Monza, Italia
Sirkuit Autodromo Nazionale Monza berada di tepian kota Milan, Italia. Sean dijadwalkan akan beraksi di sini pada 2-4 September 2016.
Monza merupakan sirkuit yang sangat terkenal di Italia karena memiliki karakteristik lintasan lurus dan tikungan lebar. Karakter itu ternyata cukup membuat para pebalap kewalahan.
Bahkan, sejarah mencatat tak sedikit kecelakaan yang terjadi akibat karakter sirkuit tersebut. Kecelakaan paling terkenal adalah kematian pembalap Wolfgang von Trips pada 1961.
Bertemu dengan sirkuit yang satu ini, bukanlah hal pertama bagi Sean. Saat Forula 3, ia sempat mencicipi dan berhasil finish pada tiga putaran balapan race.
Sepang, Kuala Lumpur
Sepang berjarak kurang lebih 50 kilometer di selatan kota Kuala Lumpur. Dari catatannya, inilah pertama kali Sean akan menjumpai sirkuit tersebut.