Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan Perolehan Medali Indonesia di Olimpiade

Kompas.com - 18/08/2016, 00:06 WIB
Anju Christian

Penulis

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com — Sepasang pemain ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, menyumbang medali emas setelah menang atas wakil Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, tepat pada hari ulang tahun kemerdekaan, Rabu (17/8/2016).

Pada pertandingan final cabang bulu tangkis nomor ganda campuran, Tontowi/Liliyana menang atas atlet Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-12 di Riocentro Pavilion 4, Rio de Janeiro.

Tontowi/Liliyana pun berhak meraih medali emas. "Indonesia Raya" lantas berkumandang untuk kali pertama pada Olimpiade Rio 2016.

Medali tersebut menjadi perolehan yang ke-30 untuk Indonesia sepanjang keikutsertaan pada Olimpiade. Dari 30 medali tersebut, 19 di antaranya berasal dari cabang bulu tangkis.

Selain itu, Tontowi/Liliyana mengembalikan aliran medali dari cabang bulu tangkis yang sempat terhenti pada Olimpiade London 2012. Empat tahun lalu, Tontowi/Liliyana kalah pada perebutan medali perunggu.

Sebelumnya, sejak Olimpiade Barcelona 1992, cabang bulu tangkis selalu menyumbangkan medali untuk Indonesia.

Dengan raihan total tiga medali, Indonesia juga masih jauh dari catatan terbaiknya pada Olimpiade Sydney 2000, ketika mengumpulkan enam medali.

Paling banyak, Indonesia hanya bisa meraup empat medali pada Olimpiade kali ini. Satu potensi medali lainnya berasal dari cabang BMX.

Berikut ini adalah 30 medali Olimpiade untuk Indonesia sejak 1988:

Seoul 1988 
Panahan: 1 perak

Barcelona 1992
Bulu tangkis: 2 emas, 2 perak, 1 perunggu

Atlanta 1996
Bulu tangkis: 1 emas, 1 perak, 2 perunggu

Sydney 2000
Bulu tangkis: 1 emas, 2 perak
Angkat besi: 1 perak, 2 perunggu

Athena 2004
Bulu tangkis: 1 emas, 2 perunggu
Angkat besi: 1 perak

Beijing 2008
Bulu tangkis: 1 emas, 1 perak, 1 perunggu
Angkat besi: 2 perak

London 2012
Angkat besi: 1 perak, 1 perunggu

Rio de Janeiro 2016
Angkat besi: 2 perak
Bulu tangkis: 1 emas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com