Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/08/2016, 16:38 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber JUARA

BANBURY, KOMPAS.com — Rio Haryanto dipastikan urung menyelesaikan musim balap Formula 1 (F1) 2016 secara penuh. Posisi dia di Manor Racing Team digantikan oleh pebalap yunior Mercedes yang berlaga di ajang DTM 2016, Esteban Ocon.

Pergantian kursi pebalap dalam tubuh Manor terjadi setelah Rio, yang berstatus pay driver, gagal menuntaskan sisa pembayaran yang telah jatuh tempo. Rio pun akhirnya hanya bisa menjalani 11 seri balap F1 alias cuma separuh musim.

Baca: Manor Racing Tawarkan Rio Posisi Pebalap Cadangan.

Ocon mengaku senang dengan keputusan Manor yang menunjuknya sebagai pengganti Rio. Pebalap Mercedes pada seri DTM itu mengatakan siap melakoni tugas barunya.

"Saya sangat senang akan melakukan debut balapan F1 dengan Manor Racing akhir bulan ini dan Sirkuit De Spa-Francorhamps merupakan sirkuit terbaik di negara saya," tutur Ocon yang dilansir Motorsport, Rabu (10/8/2016).

"Saya siap menjalani kenaikan kelas yang menyenangkan ini. Terima kasih kepada pengalaman yang saya dapat sebagai pebalap pengganti F1 (di tim Renault) pada musim ini," ucap Ocon.

DAN ISTITEN/AFP Pebalap Prancis, Esteban Ocon, yang berstatus dipinjamkan ke tim Formula 1 (F1) Renault, tiba di Sirkuit Gilles Villeneuve, Montreal, untuk mengikuti sesi latihan terakhir GP Kanada, 11 Juni 2016.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim Renault Sport F1 dan Mercedes-Benz yang telah bekerja bersama untuk memastikan ini terjadi, dan kepada Manor Racing untuk kesempatan yang diberikan," kata pebalap asal Perancis itu.

Ocon (19) tercatat sebagai pebalap binaan tim balap Mercedes. Selain membela tim pabrikan Jerman tersebut pada DTM 2016, Ocon juga menjadi pebalap pengganti tim F1 Renault.

Sepanjang musim 2016, Ocon telah menjajal mobil F1 sebanyak empat kali. Ocon terakhir kali memacu jet darat milik Renault pada sesi latihan bebas pertama GP Jerman di Hockenheimring, 29 Juli lalu. (Delia Mustikasari)

Kompas TV 260716 KOMPORTANG_C3.mp4
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com