Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpian Apresiasi Jaminan Hari Tua Atlet

Kompas.com - 20/07/2016, 14:38 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Para Olimpian, atlet yang pernah membela negara di Olimpiade, menghargai kebijakan Menpora dalam hal peningkatan kesejahteraan dan jaminan hari tua atlet.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menerima para Olimpian di ruang kerja lantai 10, Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (20/7) siang. 

Kedatangan para olimpian ini adalah untuk menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada Imam Nahrawi yang telah mengeluarkan kebijakan positif terkait peningkatan kesejahteraan atlet dan jaminan hari tua bagi mantan atlet.

Para olimpian berprestasi yang menemui Menpora di antaranya Susy Susanti, Alan Budikusuma, Eddy Hartono, Candra Wijaya, Tri Kusharjanto, Susy Susanti, Taufik Hidayat, Denny Kantono dan Nurfitriyana Saiman. Kebanyakan adalah mantan atlet bulu tangkis.

Perwakilan para atlet yang pernah merebut medali di kancah olimpiade bagi kontingen Indonesia itu menyampaikan rasa syukur karena di masa Menpora Imam Nahrawi perhatian terhadap kesejahteraan atlet sangat terasa, khususnya dengan adanya jaminan hari tua bagi para peraih medali olimpiade.

"Para orang tua banyak yang tidak memperbolehkan anak-anaknya menjadi atlet itu karena para orang tua merasa masa depan menjadi atlet tidak ada jaminan. Selama Menpora Imam Nahrawi menjabat, sekarang para atlet merasakan banyak perubahan terutama untuk jaminan dan bonus atlet, sehingga terasa sekali perbedaannya dari dulu,” kata pebulutangkis legendaris tunggal putri Indonesia, Susi Susanti bersama rekan-rekannya saat bertemu Menpora.

Seperti diketahui, Kemenpora di bawah pimpinan  Imam Nahrawi telah berhasil mewujudkan adanya kebijakan memberikan jaminan hari tua kepada atlet peraih medali Olimpiade. Bonus kepada para atlet difabel juga disamaratakan dengan atlet normal.

Kepada Menpora, para olimpian dari cabang bulutangkis menyerahkan foto dan grafis para atlet bulutangkis peraih medali Olimpiade sejak 1992 sampai 2008. Nurfitriyana Saiman yang meraih perak atau medali pertama bagi Indonesia di kancah Olimpiade 1988 bersama Lilies Handayani dan Kusuma Wardhani, juga menyerahkan foto berbingkai Trio Srikandi Indonesia yang menyampaikan terimakasih kepada Menpora Imam Nahrawi.

Menpora menegaskan bahwa penghargaan bagi atlet berprestasi memang wajib diperhatikan pemerintah. "Anda semua sudah membuat Indonesia bangga. Dengan kerja keras dan jerih payah yang sudah ditorehkan untuk bangsa Indonesia sudah seharusnya diberikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Dan itu adalah tugas dan tanggung jawab untuk pemerintah" tuturnya.

Imam berharap agar pertemuan ini juga dapat menambah semangat bagi para atlet yang akan berjuang pada Olimpiade 2016.  "Sebuah negara dapat berdiri sejajar itu dapat dinilai juga dari hasil prestasi olahraganya. Kita semua berharap untuk adik-adik yang sekarang sedang berjuang untuk Olimpiade Rio De Janeiro, dapat meraih prestasi yang terbaik seperti apa yang sudah dihasilkan oleh anda semua," ucap Menteri termuda di Kabinet Kerja ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Liga Italia
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com