PLN Gagas Liga Bridge Nasional

JAKARTA, Kompas.com - Perusahaan Listik Negara (PLN) berkomitmen untuk turut berkontribusi dalam memajukan cabang olahraga (cabor) bridge dengan menggagas liga berskala nasional bertajuk “Liga EIBC-PLN 2016”.

Untuk  edisi perdana ini, akan dilaksanakan dalam lima seri selama lima bulan dengan mempertandingkan nomor Open/Umum, Ladies, dan Junior yang diikuti 21 klub dari berbagai daerah.

Liga EIBC-PLN 2016 menggunakan format double round robbin disusul Quarter Final, Semi Final dan Final. Sementara, dua session @14 dan 12 papan digunakan untuk sistem gugur. Untuk hadiah akan diambil dari biaya pendaftaran peserta yang dipatok sebesar Rp 10 juta untuk Open/Umum, Rp 6 juta (Ladies), dan Rp 3 juta (Junior).

“PLN memiliki komitmen untuk memajukan olahraga di Indonesia dan salah satunnya kami pilih cabor bridge. Karena bridge sudah terbukti menghasilkan prestasi di tingkat internasional. Dengan adanya liga EIBC-PLN ini, kami juga berharap bisa mengisi kekosongan turnamen di awal tahun sekaligus bisa dijadikan sebagai ajang berlatih atlet nasional sebelum terjun di kejuaraan internasional,” ujar Danni Irawan, Ketua Umum EIBC sekaligus Kepala Divisi Umum dan Manajemen Kantor Pusat kepada wartawan, Senin (6/6).

Danni mengatakan selain mengadakan berbagai turnamen seperti Liga EIBC dan Piala PLN, selama ini pihaknya juga telah membina para pemain bridge junior hingga menorehkan prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Beberapa nama atlet bridge junior nasional pun tercatat sebagai binaan dari perusahaan pelat merah ini di antaranya yaitu Nesya Askanov, Vila Rosa, Yessi Grasella, dan Nur Ainia.

“Kami turunkan tim pemantau sewaktu Kejurnas Pelajar dan Mahasiswa dan kami pilih para pemenangnya. Mereka kami bantu biaya kuliah. Bahkan, Vila dan Yessi dimasukan ke STT (Sekolah Tinggi Teknik) PLN. Ini sebagai wujud pembinaan PLN bagi olahraga di Indonesia dan program ini sudah berjalan sejak 2012,” kata Danni.

Dalam seri ketiga Liga EIBC-PLN yang berlangsung pada Sabtu-Minggu (4-5/6) di Kantor PLN Pusat, tim Pertamina 1 berhasil keluar sebagai pemenang nomor Open. Dalam pertandingan sebanyak 9 sesi tersebut, tim asal Ibu kota itu sukses mengalahkan seluruh lawannya dan meraih 145.17 VP. Raihan ini cukup jauh dari peringkat kedua yang direbut oleh Djarum Black dengan 135.36 VP dan tempat ketiga diduduki oleh Pertamina 2 dengan 130.39 VP. Sementara, tim tuan rumah EIBC Junior keluar sebagai pemenang dalam nomor Junior dengan 90.52 VP.

Sebelumnya, tim Pertamina 1 juga menjuarai seri pertama yang digelar pada 9-10 April dengan mengemas 142.01 VP. Sedangkan, seri kedua yang dihelat pada 21-22 Mei lalu, juara pertama diraih tim Pertamina 2 dengan 146.51 VP. Selanjutnya, seri keempat akan dilaksanakan pada 16-17 Juli dan seri kelima atau final digelar pada 26-28 Agustus 2016.