SHANGHAI, KOMPAS.com - Mercedes memastikan akan memberi Lewis Hamilton mesin baru saat balapan GP China yang berlangsung di Sirkuit Internasional Shanghai, Minggu (17/4/2016).
Hamilton gagal mencatat waktu putaran pada sesi kualifikasi dan langsung terliminasi dari sesi pertama (Q1). Dia akan memulai balapan besok dari posisi start paling belakang.
Saat melakukan putaran, Hamilton kehilangan power mesinnya. Dari hasil diagnosis, Mercedes menyebut mobil Hamilton mengalami masalah pada Energy Recovery System (ERS).
BREAKING: Lewis Hamilton fails to set a Q1 time
As things stand he'll start from the back of the grid #ChineseGP pic.twitter.com/NiDiCygpyJ
— Formula 1 (@F1) April 16, 2016
Mercedes berencana mengirim mesin yang dipakai Hamilton tersebut kembali ke pabrik mereka untuk mengetahui apakah masih ada bagian yang bisa diselamatkan.
Dengan penggantian mesin ini, Hamilton akan tetap memulai balapan dari posisi start paling belakang.
Pemegang tiga gelar juara dunia tersebut dikenai penalti turun lima posisi start karena mengganti gearbox mobil pada GP China ini.
Kondisi ini semakin mempersulit Hamilton untuk menyaingi rekan satu timnya, Nico Rosberg, yang selalu menang pada dua balapan perdana musim ini.
Rosberg akan mengawali balapan GP China dari pole position. Dia kini memimpin klasemen dengan 50 poin, unggul 17 angka atas Hamilton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.PROVISIONAL CLASSIFICATION: END OF QUALIFYING#ChineseGP ???????? #Quali pic.twitter.com/yBPGHWAG48
— Formula 1 (@F1) April 16, 2016