ST PETERSBURG, KOMPAS.com — Mantan pegulat dan bintang film aksi ternama, Hulk Hogan, terlibat pertikaian dengan situs hiburan, Gawker, yang memuat video aktivitas pribadinya.
Hogan yang memiliki nama asli Terry Bollea mengajukan tuntutan ganti rugi 100 juta dollar AS kepada Gawker yang disebutnya tanpa izin menyiarkan aktivitas pribadinya dalam hubungan seksual dengan mantan istri seorang teman dekatnya.
Hogan menyebut video tersebut dibuat tanpa sepengetahuan dirinya, dan Gawker telah melanggar hak pribadinya dengan menyiarkan rekaman tersebut.
Dalam sidang yang berlangsung pada Senin (7/3/2016) pagi, Hogan dan pendiri Gawker, Nick Denton, hadir dalam persidangan.
Kuasa hukum Hogan menyebut, Gawker telah bertindak melampaui batas dengan mengunggah video tersebut. Kuasa hukum Hogan, Shane Vogt, menyebut bahwa para pengelola situs Gawker mengetahui, mereka telah melakukan pelanggaran hukum saat mengunggah video tersebut pada 2012.
Vogt menyebut Gawker, yang memiliki kantor di New York, melakukan hal tersebut untuk mengambil keuntungan materiil. Ia juga menyebut kliennya tidak mengetahui bahwa aktivitas pribadinya tersebut ternyata direkam.
Menurut Vogt pula, Hogan menuntut ganti rugi atas kerugian secara emosional serta penyerangan terhadap hak-hak pribadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.