Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anthony Ginting Tidak Mematok Target pada All England

Kompas.com - 29/02/2016, 17:23 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Pemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, akan mengawali persaingan pada All England (8-13 Maret) yang berlangsung di Barclaycard Arena, Birmingham, dari babak kualifikasi.

"Saya tidak mematok target. Yang terpenting, saya mengutamakan kondisi badan tetap fit karena perjalanan menuju Birmingham menghabiskan waktu cukup lama," kata Anthony saat dijumpai di pelatnas bulu tangkis Cipayung, Jumat (26/2/2016).

Anthony turut membawa Indonesia menjadi juara pada Kejuaraan Beregu Asia di Hyderabad, India, 15-21 Februari. Turnamen tersebut sekaligus jadi ajang kualifikasi Piala Thomas dan Uber.

"Menang pada kualifikasi Piala Thomas belum apa-apa. Namun, ini merupakan pembuktian karena kami bisa mengatasi India dan Jepang yang turun dengan kekuatan penuh. Perjalanan tim Thomas Indonesia masih panjang," kata Anthony.

"Kami belum bertemu dengan tim kuat lain seperti Korea dan China. Jadi, kami harus mempersiapkan diri pada putaran final Piala Thomas, 15-21 Mei," kata Anthony menambahkan.

Pada Kejuaraan Beregu Asia tersebut, pebulu tangkis 19 tahun itu tampil cukup menonjol. Dari enam kali bertanding, dia selalu meraih kemenangan.

Dia mampu mengalahkan para pemain yang memiliki peringkat di atasnya, yaitu Ajay Jayaram (India) dan Sho Sasaki (Jepang).

"Saat bertanding di Hyderabad, siap tidak siap saya harus siap dan fokus bermain bagus. Tak menyangka saya bisa mengatasi pemain yang peringkatnya jauh di atas saya," ucap Anthony.

Selain punya tekad kuat, pemain asal klub SGS Elektrik Bandung itu selalu menyempatkan diri menyaksikan permainan calon lawan yang akan dihadapinya lewat YouTube.

"Ini ritual yang wajib saya lakukan sebelum bertanding. Biasanya setelah sarapan saya sempatkan menonton pertandingan calon lawan di YouTube. Setelah itu saya berdiskusi dengan pelatih, apa kekurangan yang perlu saya perbaiki," ucap Anthony.

Bagi pemain yang mengidolakan Taufik Hidayat itu turun di kualifikasi Piala Thomas merupakan penampilan pertamanya di turnamen beregu senior.

Anthony terdaftar dalam tim beregu Indonesia saat meraih emas pada SEA Games 2015 Singapura. Namun, sebagai tunggal keempat, dia tidak dimainkan sama sekali.

Anthony merupakan salah satu pemain muda yang kini jadi tumpuan Indonesia. Selain Anthony ada Ihsan Maulana Mustofa, Jonatan Christie, dan Firman Abdul Kholik.

"Secara umur, kami memang tidak terlalu jauh. Kami memang bersaing, tetapi secara sehat. Masing-masing ingin menunjukkan penampilan terbaik dan tidak mau kalah," ucap Anthony. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Juara.net
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com