Pertahankan Gelar Juara, Daud Yordan Puji Performa Kato

JAKARTA, KOMPAS.com - Petinju Indonesia, Daud "Cino" Yordan, memuji performa lawannya, Yoshitaka Kato (Jepang). Hal itu diungkapkan Daud setelah berhasil mempertahankan gelar juara kelas ringan versi WBO Asia Pasific dan Africa, Jumat (5/2/2016) malam.

Pada pertarungan yang digelar di Balai Sarbini, Jakarta itu, Daud dinyatakan menang atas Kato melalui technical unanimous decision, dengan keunggulan angka 88-84, 97-84, dan 88-83.

Pertandingan seharusnya berjalan 12 ronde. Namun, wasit mengakhiri pertarungan pada ronde kesembilan setelah pelipis kiri Daud mengeluarkan darah akibat benturan dari kepala Kato.

RODERICK ADRIAN MOZES/KOMPAS.com Daud Yordan saat mendapatkan perawatan dari pelatihnya, Craig Christian.

Daud pun merasa senang bisa mempertahankan gelar juaranya. Kendati demikian, Daud mengaku bahwa Kato telah menunjukkan perlawanan yang sengit sepanjang sembilan ronde.

"Seperti yang kita lihat, pertarungan berjalan seru. Kato tak mudah dikalahkan dan tahan pukul juga. Pada pertengahan ronde, saya harus mengatur ritme supaya bisa meningkatkan intensitas saat ronde-ronde atas. Namun, rupanya ronde kesembilan pecah," ujar Daud.

"Kato adalah petinju yang bagus. Dengan pengalaman ini, saya berharap bisa semakin berkembang dan tetap berlatih keras," lanjut petinju berusia 28 tahun itu.

Saat ditanya apakah siap melakoni pertarungan ulang dengan Kato di Jepang, Daud pun mengaku siap.

"Saya kira semua itu (pertarungan ulang) sah-sah saja. Kita tak perlu memikirkan itu, yang penting kita harus tetap jalan ke depan," kata Daud.

Rekor Cino pun kini menjadi 35 kemenangan (24 KO) dan tiga kekalahan. Sedangkan rekor Kato 29 kemenangan (9 KO), sekali imbang, dan tujuh kali kalah.