Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2015, 23:36 WIB
EditorTjahjo Sasongko

JAKARTA, Kompas.com - Program keolahragaan Kemenpora  pada 2016 akan lebib memprioritaskan pendanaan pembinaan kepada cabang olah raga yang memiliki jenjang internasional dengan target medali emas event internasional.

Hal ini diungkap dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Menpora Imam Nahrawi beserta Eselon I dan II Kemenpora bersama dengan Komisi X DPR RI membahas lanjutan pembahasan RKA K/L tahun 2016 di Ruang Sidang Komisi X DPR RI Gedung Nusantara I, Jakarta.

Menpora Imam Nahrawi didampingi Sesmenpora Alfitra Salamm beserta jajaran Pejabat Eselon I dan II Kemenpora melakukan Rapat Kerja (Raker) bersama dengan Komisi X DPR RI membahas lanjutan pembahasan RKA K/L tahun 2016 di Ruang Sidang Komisi X DPR RI Gedung Nusantara I, Jakarta.

Pimpinan Raker oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Ridwan Hisjam didampingi Teuku Riefki Harsya dan Nuroji mempersilakan Menpora menjelaskan bahan rakernya. Usai menjabarkan Menpora mengharap adanya pendalaman dari seluruh anggota rapat. "Terima kasih kepaada jajaran Kemenpora yang sudah hadir pada rapat hari ini. Semoga dari rapat ini nanti kita bisa membahas pokok-pokok penting untuk kemajuan pemuda dan olahraga," kata Ridwan.

Menpora sendiri menyambut baik dengan Raker bersama Komisi X DPR RI malam ini. "Beberapa saran, ide dan masukan dari Anggota Komisi X DPR RI menjadi bahan untuk dijadikan pertimbangan perbaikan kemajuan prestasi pemuda dan olahraga serta beberapa even nasional dan internasional di masa yang akan datang," kata Menpora.

Raker pada kesempatan ini menghasilkan beberapa kesimpulan yaitu, Komisi X DPR RI dan Menpora sepakat pagu anggaran (sementara) Kemenpora RI RAPBN TA 2016 adalah sebesar Rp 2.851.638.316.000.

Untuk memenuhi program prioritas tahun 2016 Kemenpora RI mengajukan usulan kekurangan tambahan anggaran sebesar Rp 2.690.104.483.000 untuk 13 program/kegiatan, program dan pagu anggaran RAPBN TA 2016 pada masing-masing unit eselon I di Kemenpora masih memerlukan kajian kembali dengan memperhatikan beberapa catatan perbaikan antara lain program kepemudaan masih perlu dikaji ulang dengan lebih memperbanyak program yang cakupan sasaran kepemudaannya lebih luas dan manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh pemuda.

Program keolahragaan masih perlu diusulkan kembali dengan lebih memprioritaskan pendanaan pembinaan kepada cabor prestasi yang memiliki jenjang internasional mewujudkan target medali emas di multieven dengan mempertimbangkan usulan anggaran dari Satlak Prima, KOI dan KONI serta NPC, memberikan perhatian lebih besar terhadap atlet maupun mantan atlet dan pelatih berprestasi utamanya di level internasional.

"Kami berharap di masing-masing deputi kami agar lebih memberikan informasi yang lebih mendalam sehingga di masa yang akan datang kita lebih mendalami program yang akan dilaksanakan oleh Kemenpora, selebihnya kami mohon bantuan agar usulan prioritas bisa di perjuangkan di Banggar Besar," ungkap Menpora.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Persib Buru 2 Pemain Asing Baru, Analisis Luis Milla Jadi Pedoman

Persib Buru 2 Pemain Asing Baru, Analisis Luis Milla Jadi Pedoman

Liga Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Argentina di FIFA Matchday, Ada Messi

Jadwal Timnas Indonesia Vs Argentina di FIFA Matchday, Ada Messi

Liga Indonesia
Piala Dunia U20: Cesare Casadei, Gelandang Pemuncak Daftar Top Skor

Piala Dunia U20: Cesare Casadei, Gelandang Pemuncak Daftar Top Skor

Internasional
Final Malaysia Masters 2023: Head to head Gregoria Mariska Vs Akane Yamaguchi

Final Malaysia Masters 2023: Head to head Gregoria Mariska Vs Akane Yamaguchi

Sports
Link Live Streaming Final Malaysia Masters 2023: Gregoria Harapan Indonesia, Mulai Pukul 12.00 WIB 

Link Live Streaming Final Malaysia Masters 2023: Gregoria Harapan Indonesia, Mulai Pukul 12.00 WIB 

Sports
Malam Kelabu Ronaldo: Gagal Juara Liga Arab Saudi, Rekor Disalip Messi

Malam Kelabu Ronaldo: Gagal Juara Liga Arab Saudi, Rekor Disalip Messi

Liga Lain
Arema FC Gembleng Fisik Pemain di Pantai

Arema FC Gembleng Fisik Pemain di Pantai

Liga Indonesia
Ketika Ponsel Thomas Mueller Berjasa Pastikan Bayern Juara Bundesliga…

Ketika Ponsel Thomas Mueller Berjasa Pastikan Bayern Juara Bundesliga…

Bundesliga
Jadwal Final Malaysia Masters 2023, Gregoria Jaga Asa Indonesia Juara

Jadwal Final Malaysia Masters 2023, Gregoria Jaga Asa Indonesia Juara

Badminton
Hasil Road to UFC 2: 2 Petarung Indonesia Tumbang, Tetap Pulang dengan Kepala Tegak

Hasil Road to UFC 2: 2 Petarung Indonesia Tumbang, Tetap Pulang dengan Kepala Tegak

Sports
Daftar Skuad Argentina Lawan Indonesia, Alasan Lautaro dan Dybala Absen

Daftar Skuad Argentina Lawan Indonesia, Alasan Lautaro dan Dybala Absen

Internasional
Hasil Piala Dunia U20 2023: Israel Menang, Lolos ke 16 Besar Susul Argentina dan Brasil

Hasil Piala Dunia U20 2023: Israel Menang, Lolos ke 16 Besar Susul Argentina dan Brasil

Sports
Malaysia Masters 2023, Leo/Daniel: Kami Banyak Lakukan Kesalahan Sendiri

Malaysia Masters 2023, Leo/Daniel: Kami Banyak Lakukan Kesalahan Sendiri

Badminton
Daftar Finalis Malaysia Masters 2023, Indonesia Punya Satu Wakil

Daftar Finalis Malaysia Masters 2023, Indonesia Punya Satu Wakil

Badminton
Luton Town Promosi ke Premier League: Goresan Sejarah, Akhir Manis Kisah Cinderella Si Pembuat Topi

Luton Town Promosi ke Premier League: Goresan Sejarah, Akhir Manis Kisah Cinderella Si Pembuat Topi

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+