Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hebat! Ganda Campuran Indonesia Catat Rekor Baru

Kompas.com - 25/09/2015, 20:14 WIB

 
JAKARTA, Kompas.com - Tim ganda campuran Indonesia makin mengokohkan eksistensi di panggung bulutangkis dunia dengan menempatkan empat pasangan di top 15 rangking dunia.

Pasangan andalan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih menjadi yang terbaik dengan menduduki rangking dua dunia. Disusul dengan Praveen Jordan/Debby Susanto (9), Riky Widianto/Richi Puspita Dili (11) dan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja (12).

Bicara soal tim ganda campuran memang tak lepas dari nama Richard Mainaky, orang dibalik sukses Tontowi/Liliyana cs. Dengan sentuhan tangan dingin kakak kandung Rexy Mainaky ini, pemain-pemain ganda campuran Indonesia menjadi salah satu yang paling ditakuti di dunia. Hanya ada dua negara yang mampu menempatkan empat wakil di top 15. Selain Indonesia, negara raksasa bulutangkis, Tiongkok, juga menyamai pencapaian ini.

Ketika ditanya soal resepnya meramu ganda campuran top dunia, Richard menekankan pentingnya melakukan pembinaan sejak dini, bahkan menyeleksi pemain yang akan diproyeksikan menjadi bintang bulutangkis andal.

“Resepnya ya dukungan dari PBSI untuk program saya dan dalam merekrut atlet-atlet yang tepat ke pelatnas, yaitu atlet yang punya potensi dan prospek bagus kedepannya. Hal ini jelas sesuai dengan harapan para pelatih,” ungkap Richard kepada Badmintonindonesia.org.

“Karena program PBSI jelas dan sangat mendukung program pelatih, termasuk dalam pengiriman atlet ke turnamen. Baru periode kepengurusan sekarang saya bisa meloloskan empat pasangan dalam 15 besar rangking dunia. Ini menandakan bahwa ada perubahan yang baik di kepengurusan ini, yang mana pembinaan untuk regenerasi penerus berjalan dengan baik,” imbuhnya.

“Maksimal lima pasang di top 20 itu sudah sangat luar biasa. Semoga program pembinaan bisa berjalan konsisten hingga olimpiade 2020 yang bakal diikuti pemain-pemain muda kita,” tutur Richard mengemukakan ambisinya.

Prestasi tim ganda campuran memang kerap kali menjadi kebanggaan tim Merah-Putih, disamping raihan yang kini juga dicatat Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (ganda putra) dan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari (ganda putri). Namun jauh sebelum Hendra/Ahsan dan Greysia/Nitya terbentuk, Tontowi/Liliyana sudah menjadi tumpuan dalam meraih gelar, termasuk di Olimpiade London 2012.

Bahkan sebelum Tontowi dipasangkan dengan Liliyana, Richard juga sudah punya andalan yang akhirnya mempersembahkan medali perak Olimpiade Beijing 2008 yaitu Liliyana yang berpasangan dengan Nova Widianto. Kini, penampilan para pelapis Tontowi/Liliyana pun tak dapat dipandang sebelah mata. Praveen/Debby menyumbangkan medali emas SEA Games Singapura 2015 serta medali perunggu Asian Games Incheon 2014.

Sedangkan Riky/Richi meraih medali perunggu di SEA Games Singapura 2015, dan Edi/Gloria mengantongi dua gelar dari Macau Open Grand Prix Gold 2014 dan Austria International Challenge 2015.

Cikal bakal pemain ganda campuran Indonsia memang sudah terlihat dari level junior. Indonesia pernah menguasai gelar juara BWF World Junior Championships selama dua tahun berturut-turut lewat kemenangan Alfian Eko Prasetya/Gloria Emanuelle Widjaja pada tahun 2011, disusul Edi Subaktiar/Melati Daeva Oktavianti.

Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Masita Mahmudin nyaris membuat catatan ini menjadi tiga tahun berturut-turut saat memasuki final BWF World Junior Championships 2013 yang kala itu berlangsung di Bangkok, Thailand. Sayang, keduanya dikalahkan wakil Tiongkok.

Namun di tingkat Olimpiade, ganda campuran Indonesia belum pernah meraih medali emas. Medali emas Olimpiade dipersembahkan Susy Susanti dan Alan Budikusuma (1992), Ricky Subadja/Rexy Mainaky (1996),  Candra Wijaya/Tony Gunawan (2000), Taufik Hidayat (2004) dan Markis Kido/Hendra Setiawan (2008). Pada Olimpiade 2012, tim bulu tangkis Indonesia gagal total dan nihil medali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kroasia Vs Italia, 4 Perubahan Gli Azzurri

Kroasia Vs Italia, 4 Perubahan Gli Azzurri

Internasional
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Kroasia Vs Italia di Euro 2024

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Kroasia Vs Italia di Euro 2024

Internasional
Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Filipina, Kickoff 19.30 WIB

Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Filipina, Kickoff 19.30 WIB

Timnas Indonesia
Arema FC Rilis Jersey Pramusim, Nuansa Klasik, Nostalgia 1996-1997

Arema FC Rilis Jersey Pramusim, Nuansa Klasik, Nostalgia 1996-1997

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Euro 2024, Kroasia Vs Italia

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Euro 2024, Kroasia Vs Italia

Internasional
Media Jerman Sebut Spanyol Bisa Langgar Aturan karena Lamine Yamal

Media Jerman Sebut Spanyol Bisa Langgar Aturan karena Lamine Yamal

Internasional
Portugal Bukan Hanya tentang Ronaldo, Selecao Kaya Talenta

Portugal Bukan Hanya tentang Ronaldo, Selecao Kaya Talenta

Internasional
Jelang Lawan Spanyol, Pemain Albania Dihukum karena Nyanyian Anti-Serbia

Jelang Lawan Spanyol, Pemain Albania Dihukum karena Nyanyian Anti-Serbia

Internasional
Saat Montella Tak Dikenali, Tunjukkan ID di Depan Muka Sekuriti Euro...

Saat Montella Tak Dikenali, Tunjukkan ID di Depan Muka Sekuriti Euro...

Internasional
Brasil Vs Kosta Rika: Neymar dan Hoki No 10 buat Rodrygo

Brasil Vs Kosta Rika: Neymar dan Hoki No 10 buat Rodrygo

Internasional
Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 Albania Vs Spanyol dan Kroasia Vs Italia

Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 Albania Vs Spanyol dan Kroasia Vs Italia

Internasional
Optimisme Pemain Liga 1 dan Filipina soal Kans Jerman Juarai Euro 2024

Optimisme Pemain Liga 1 dan Filipina soal Kans Jerman Juarai Euro 2024

Internasional
Hasil Uruguay Vs Panama, Voli Darwin Nunez Bawa La Celeste Menang 3-1

Hasil Uruguay Vs Panama, Voli Darwin Nunez Bawa La Celeste Menang 3-1

Internasional
Jadi Mineral Official Water Jakim 2024, Le Minerale Penuhi Kebutuhan Hidrasi dan Kecukupan Mineral Peserta

Jadi Mineral Official Water Jakim 2024, Le Minerale Penuhi Kebutuhan Hidrasi dan Kecukupan Mineral Peserta

Sports
Kroasia Vs Italia: Azzurri Belum Pamer Taring, Vatreni Bidik 3 Poin

Kroasia Vs Italia: Azzurri Belum Pamer Taring, Vatreni Bidik 3 Poin

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com