Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cinta Brad Pitt untuk MotoGP

Kompas.com - 04/09/2015, 17:55 WIB
KOMPAS.com - MotoGP merupakan tontonan menarik bagi semua kalangan, termasuk para bintang besar Hollywood. Akhir pekan kemarin, aktor film Brad Pitt hadir di Sirkuit Silverstone, untuk menyaksikan balapan GP Inggris, Minggu (30/8/2015).

Suami Angelina Jolie ini jadi salah satu saksi kehebatan pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menaklukkan Sirkuit Silverstone yang basah diguyur hujan.

"Ini fenomenal. Mereka (para pebalap) sangat puitis dan indah, belum lagi bahwa mereka berada di ujung bahaya. Ini luar biasa, luar biasa, luar biasa," kata pria 51 tahun tersebut.

Pitt mengakui bahwa ketertarikannya terhadap dunia balap roda dua bermula dari kecintaannya terhadap motor. Dia mengaku lebih menyukai motor dari pada mobil.

"Saya mulai menonton (balap motor) pada 1990-an, tahunnya Mick Doohan - pebalap Australia yang hebat. Namun, itu sebelum eranya Rossi, sekitar 2001, ketika saya menjadi penggila balapan. Saya rasa, saya belum pernah melewatkan balapan sejak itu," aku Pitt.

"Ketika saya mulai (menonton balapan), di mana pun saya berada, saya harus mencari tempat yang akan menyiarkannya, meskipun itu tengah malam. Sekarang kamu cukup melihat langsung di motogp.com," kata Pitt.

Ayah enam anak ini bahkan masih mengingat kenangan-kenangan saat menyaksikan balapan. Dia mengaku pernah kesal ketika sedang menyaksikan Rossi melewati Max Biaggi dan tiba-tiba stasiun televisi yang menyiarkan acara tersebut memotongnya untuk iklan.

"Mereka melakukannya sampai lima kali sepanjang balapan. Sekarang sudah berbeda," ucap pemeran tokoh "Achilles" dalam film Troy tersebut.

Kebiasaan Pitt menyaksikan balapan ini menular kepada anak-anaknya. "Mereka menikmatinya. Mereka tahu nama-nama pebalap, dan berpura-pura menjadi pebalap yang mereka pilih," cerita Pitt.

Lantas, siapakah pebalap jagoan Pitt?

"Saya suka (Jorge) Lorenzo karena sangat fokus, tipikal pilot tempur. Dia luar biasa. Lalu, Rossi yang luar biasa. Ada mitos di antara para pebalap. Mereka adalah gladiator bagi kami," kata sang bintang.

"Mereka harus membuat keputusan saat melaju 200 mph (321 km/jam) dalam sepersekian detik yang akan menentukan apakah mereka akan bertahan di motor, atau menabrak pebalap lain di depannya. Ini tontonan yang menegangkan," kata Pitt.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com