Dengan tiga kemenangan tersebut, Lorenzo yakin peluangnya untuk menjadi juara dunia tahun ini semakin terbuka.
"Pada Sabtu, saya berpikir bahwa tahun ini bisa jadi milik kami, tetapi masih terlalu dini untuk berkata bahwa kami akan menang atau akan tetap di level ini karena kejuaraan masih sangat panjang," aku pebalap Movistar Yamaha tersebut.
Lorenzo yang start dari posisi kedua, memimpin balapan sejak lap pertama hingga akhir. Dia perlahan menjauh meninggalkan para pesaing hingga tujuh detik lebih dan akhirnya finis pertama.
"Tentu saja para pebalap lain akan meningkatkan performa mereka, tetapi lima kemenangan dari enam (untuk Yamaha) tentu punya arti, dan motor kami bekerja sangat baik," lanjut pebalap 28 tahun tersebut.
Pada awal balapan di Mugello, Lorenzo sempat terlewati Andrea Dovizioso selepas start. Namun, dia berhasil melewati pebalap Ducati tersebut dan menutup lap pertama dengan berada di depan.
"Saya melewati dia sebelum tikungan Arrabbiata pertama dan berusaha sangat keras untuk memperlebar jarak," ucap Lorenzo.
Kemenangan ini memberi Lorenzo tambahan 25 angka yang sekaligus memangkas selisih poinnya dengan Valentino Rossi di klasemen menjadi hanya enam. Lorenzo kini mengoleksi 112 poin.
Dia punya peluang besar kembali memangkas selisih atau bahkan melewati Rossi karena seri berikutnya akan berlangsung di kandangnya, Catalunya, dua pekan di depan.
"Valentino menjalani musim ini dengan luar biasa dan selalu naik podium. Untungnya, hari ini (Andrea) Iannone bertahan di depannya," kata Lorenzo.
Iannone yang finis kedua mendapatkan tambahan 20 poin, sementara Rossi mendapatkan 16 poin setelah finis kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.