Rossi mengaku sempat khawatir setelah sesi pemanasan pada Minggu pagi, ketika dia kembali gagal mencatat waktu terbaik. Bahkan, kekhawatiran itu sudah muncul pada hari sebelumnya ketika hujan turun sebelum sesi latihan bebas terakhir yang membuat Rossi hanya punya sesi kualifikasi untuk menguji setelan baru pada motornya.
"Pada sesi pemanasan, kami melakukan modifikasi pada motor yang saya harapkan akan memberi kecepatan lebih baik," kata Rossi. "Namun, saya tidak cukup cepat. Saya tertinggal setengah detik lebih dari Marc (Marquez) dan Jorge. Saya memulai balapan dengan sangat khawatir. Saya berpikir akan sulit untuk finis podium karena Andrea (Dovizioso) juga lebih cepat."
Rossi dan tim memutuskan untuk melakukan sedikit perubahan yang akhirnya meningkatkan keseimbangan motor ketika melakukan akselerasi dan pengereman.
Pada awal-awal balapan, Rossi berada di urutan kelima, lalu berhasil melewati Marquez pada lap ke-3 dari total 28 putaran. Dia lalu melewati Andrea Iannone dan Dovizioso yang menempatkannya di posisi kedua, di belakang Lorenzo.
"Saya berada di belakang Jorge, tidak terlalu jauh, jadi saya mencoba mengejar dengan maksimal. Namun, dia dalam kondisi yang sangat bagus, dan ketika dia seperti itu, sulit untuk mengejarnya," terang Rossi.
Dari lima seri yang sudah berlangsung musim ini, Rossi belum pernah mengawali balapan dari baris start terdepan, tetapi selalu mampu finis podium.
"Melakukan satu putaran (saat kualifikasi) merupakan kelemahan kami. Namun, di sisi lain, saat balapan, motor kami selalu fantastis, selalu sangat imbang. Kamu bisa memaksimalkannya dan itu sangat penting," tegas Rossi.
Dua pekan mendatang, Rossi akan bersaing dengan pebalap lain di kandangnya, Sirkuit Mugello, Italia. Pebalap 36 tahun tersebut akan berburu gelar untuk kali pertama di Mugello sejak 2008.
"Membalap di Mugello dalam kondisi seperti ini membuat saya sangat senang. Masalahnya adalah bahwa ini juga lintasan favorit Jorge! Hasil hari ini luar biasa, Yamaha finis satu-dua. Semoga di Mugello kami bisa melakukannya lagi!" ujarnya.
Rossi saat ini memimpin klasemen dengan 102 poin, 15 angka lebih banyak dari Lorenzo di posisi kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.