Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Gebrakan Sean di Monaco!

Kompas.com - 16/05/2015, 20:18 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

KOMPAS.com–Sirkuit Monaco menjadi tantangan kedua ajang balap Formula Renault 3.5 yang diikuti oleh pebalap muda Indonesia, Sean Gelael, bersama Tim Jagonya Ayam with Carlin tahun ini. Lintasan sirkuit yang dikenal sulit ditaklukkan itu menjadi salah satu lintasan paling ditunggu-tunggu oleh Sean.

“Monaco! F1! Glamor!," ujar Sean usai menyelesaikan laga perdananya di Aragon.

Ajang Formula Renault 3.5 diawali pada 25-26 April 2015 lalu di sirkuit Motorland, Aragon, Spanyol. Saat itu, pertandingan berjalan cukup ketat. Sean akhirnya mampu mencapai finish di posisi ke-16 pada race kedua.

Berbekal pengalaman pada laga perdana di Aragon, Sean cukup percaya diri dengan sisa musim balap tahun ini. Rekan satu tim di Jagonya Ayam with Carlin, Tom Dilmann berhasil mencapai finish di posisi kelima dan kesembilan. Tentu, ini semua membuat orang tak sabar menunggu putaran berikutnya, yaitu di Monaco.

Aksi Sean Gelael dengan Dallara Volkswagen saat beraksi di sirkuit Nurburgring, Jerman.

Laga Kedua di Monaco

Pada 24 Mei 2015 mendatang, Sean akan kembali unjuk kemampuan balapnya di Monaco. Sirkuit ini dikenal sulit ditaklukkan dan paling menantang dalam kalender balap.

Sirkuit Monaco memiliki panjang lintasan 3.340 kilometer. Meski dikenal sulit karena memiliki belokan hingga 18, lintasannya dihiasi dengan pemandangan yang indah.

Lokasinya terletak di jalanan Kota Monaco. Di sepanjang lintasan, pebalap akan disegarkan dengan pemandangan dari Gunung Monte Carlo, lampu terowongan, dan pelabuhan berisi banyak yacht.

Tantangan bagi pebalap di sini adalah permukaan jalanan yang naik turun, belokan yang tajam, serta sirkuit yang sempit. Beberapa hal tersebut membuat pebalap harus lebih berhati-hati.

Untuk itu, saat ajang Formula 1 saja, trek yang dimiliki Monaco dianggap menjadi salah satu tantangan paling menantang. Karena tingginya tingkat kesulitan, kemampuan pebalap, posisi start, dan strategi pitstop lebih diutamakan di sirkuit ini dibandingkan kekuatan mobil itu sendiri.

"Tak sabar dengan sirkuit Monaco yang begitu menantang," kata Sean.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai perjalanan Sean Gelael di ajang World Series by Renault dan Formula 3 serta update lainnya dari Sean, silakan follow akun Twitter resmi Sean Gelael di @IDSeanGP dan fan page Facebook resminya di https://www.facebook.com/IDSeanGP, serta www.sean-gelael.com.

Baca juga: Inilah Sirkuit Berikut yang harus Ditaklukkan Sean Gelalel!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com