Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo: Terlalu Banyak Kesalahan

Kompas.com - 19/04/2015, 14:02 WIB
TERMAS DE RIO HONDO, KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, hanya bisa mengunci tempat start kelima pada GP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Catatan waktunya pada sesi kualifikasi, Sabtu (18/4/2015), 0,683 detik lebih lambat dari pole-sitter Marc Marquez.

"Kecepatan motor bagus pada awal sesi, tetapi kemudian ban belakang drop," kata Lorenzo. "Saat kualifikasi, putaran pertama saya bagus, tetapi yang kedua terlalu banyak kesalahan dan saya tidak bisa memperbaiki waktu putaran."

Sebelum turun pada sesi kualifikasi, Lorenzo, Valentino Rossi, dan Andrea Dovizioso mencatat waktu putaran hampir sama. Sementara Marquez lebih cepat. Namun, pada sesi kualifikasi, hasilnya berbeda.

"Ini disayangkan karena tanpa ada kesalahan saya bisa meraih tempat start kedua. Itulah balapan, terkadang kamu tidak mendapatkan putaran yang sempurna," aku pemegang dua gelar juara dunia kelas premier tersebut.

Tahun lalu pada balapan perdana di Termas de Rio Hondo, Lorenzo memimpin hingga 16 lap pertama, sebelum akhirnya dilewati Marquez dan Dani Pedrosa yang finis di depannya.

"Kami mungkin akan memakai ban belakang lebih keras saat balapan, tetapi masih belum memutuskan untuk ban depan," ujar pebalap 27 tahun tersebut.

Balapan GP Argentina akan berlangsung Minggu (19/4/2015) sore waktu setempat (Senin dini hari WIB). Lorenzo saat ini berada di peringkat kelima klasemen sementara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com