Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riky/Richi Ingin Balas Kekalahan

Kompas.com - 30/03/2015, 18:22 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


KUALA LUMPUR, KOMPAS.com  Ganda campuran Riky Widianto/Richi Puspita Dili ingin membalas kekalahan mereka dari pasangan Denmark, Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl, saat bertemu di Maybank Malaysia Open 2015.

Riky Widianto/Richi Puspita Dili menjadi satu dari empat pasangan ganda campuran yang turun di Maybank Malaysia Open 2015. Bermain di turnamen level superseries premier ini, Riky/Richi datang dengan titel sebagai unggulan delapan turnamen. Berbicara mengenai target, keduanya mengaku ingin fokus menghadapi satu per satu pertandingan yang akan mereka hadapi terlebih dulu.

“Target pribadi sebenarnya kami ingin bermain hingga babak final, tapi kami enggak mau muluk-muluk dulu. Saat ini target kami main sebaik-baiknya dan fokus pada setiap lawan yang akan kami hadapi,” kata Riky Widianto ditemui di sela latihan, Senin (30/3/2015).

Riky/Richi di babak pertama akan berhadapan dengan pasangan Denmark, Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl. Meski lebih unggul di atas kertas, rekor pertemuan keduanya justru tak berpihak kepada Riky/Richi.

Kedua pasangan ini pernah bertemu dua kali, dengan kemenangan yang selalu diamankan Mads/Kamilla. Pertemuan terakhir mereka terjadi di Yonex Sunrise India Open 2014. Saat itu Mads/Kamilla menang dua gim langsung, 21-16 dan 21-12. “Kami sudah dua kali ketemu dan kalah. Inginnya sih nanti bisa membalas kekalahan,” kata Richi.

“Menghadapi pertandingan nanti kami sudah mengantisipasi lawan. Video pertandingan juga sudah dianalisis. Kekuatan mereka itu bolanya tajam-tajam, yang cewek juga bola-bolanya lebih cepet,” tambah Riky.

Selain Riky/Richi, tiga pasangan ganda campuran yang akan turun yaitu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Debby Susanto, dan Edi Subaktiar/Gloria Emmanuelle Widjaja.

Sektor ganda campuran menjadi salah satu nomor yang diharapkan mampu merebut gelar di Malaysia kali ini. Pasangan Tontowi/Liliyana yang menjadi unggulan empat diharapkan mampu memenuhi target tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com