"Dibanding tahun lalu, kekuatan kami sekarang memang lebih lengkap, tetapi tidak semua fit. Kami punya banyak beluru, tetapi kosong semua," ucap Greysia Polii dalam konferensi pers usai pertandingan melawan Mutiara Cardinal Bandung, Kamis (29/1/2015).
Jaya Raya yang merupakan juara bertahan mendatangkan dua pemain Thailand, Ratchanok Intanon dan Nichaon Jindapon, untuk memperkuat tim. Sayangnya, Intanon tidak dalam kondisi fit karena baru saja mengikuti liga di Tiongkok. Dari tiga kali bertanding, pebulu tangkis 19 tahun tersebut kalah dua kali.
"Ratchanok dan Jindapon sangat membantu. Kami sangat berharap kepada mereka, tetapi gak mau jadi terlalu menggantungkan diri kepada mereka. Kami harus mengandalkan kekuatan Jaya Raya yang sesungguhnya," aku Greysia.
Dari barisan pemain lokal, Jaya Raya juga kehilangan beberapa pemain kunci. Adriyanti Firdasari masih berkutat dengan cedera lutut, sementara Nitya Krishinda Maheswari masih dalam masa pemulihan cedera lutut.
"Kami sudah berbicara. Nitya masih dalam tahap pemulihan. Dia separuh jiwa saya (jadi tidak boleh cedera) dan masih banyak turnamen di depan yang harus kami ikuti," aku Greysia.
Turun pada Olimpiade 2016 merupakan salah satu target besar Greysia dan Nitya selanjutnya. Mereka harus berburu poin demi bisa lolos kualifikasi ke multi-event empat tahunan tersebut.
"Kami harus ikut banyak turnamen untuk mendapatkan poin. Kalau Sirnas (Sirkuit Nasional) ada poinnya, ikut juga deh," ucap Greysia sambil tertawa.
Salah satu turnamen besar yang akan diikuti Nitya/Greysia dalam waktu dekat adalah All England, awal Maret.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.