Renang Singapura "Tancap Gas" Hadapi SEA Games

Para atlet renang ini berlatih bersama di bawah pengawasan Sergio Lopez dan Gary Tan di pusat latihan nasional di OCBC Aquatic Center, Selasa (6/1/2014).

Untuk menghadapi SEA Games, pihak Asosiasi Renang Singapura (SSA) memanggil 59 nama, dengan 11 di antaranya tengah berlatih di luar negeri, seperti juara Asian Games, Joseph Schooling. Dari 59 nama, 35 atlet mendaftarkan diri dan 23 yang diterima.

Dari 23 nama tersebut, 20 atlet mulai berlatih di bawah pengawasan Sergio Lopez dan tiga atlet memilih tetap berlatih dengan pelatih lama mereka untuk menghadapi SEA Games.

Sergio Lopez Miro ditunjuk menjadi pelatih kepala Singapura untuk menghadapi SEA Games mulai Januari 2015 ini. Ia merupakan peraih medali di nomor 200 meter gaya dada untuk Spanyol di Olimpiade Seoul 1988.  Sebagai pelatih, Sergio Lopez pernah menangani Joseph Schooling saat bersekolah di SMA Bolles, Florida, AS.

"Hari pertama merupakan acara perkenalan," kata Lopez. "Dalam dua pekan ini, kami akan  menetapkan sistem latihan dan pengertian dengan para atlet dan jadwal mereka. Baru memulai  rencana membantu para atlet untuk lolos ke SEA Games pada Maret ini."

Dua atlet utama Singapura, Joseph Schooling, di bagian putra, dan Tao Li, di bagian putri, tidak ikut dalam sesi latihan bersama Lopez. Schooling masih berlatih sambil menuntut ilmu di Universitas Texas, AS. Baik Schooling maupun Tao Li pernah ditangani Lopez di Bolles School.

Namun, Tao Li memilih berlatih di kota kelahirannya di Hubei, Tiongkok. "Saya sementara ini akan berlatih di Tiongkok. Karena itulah, saya tidak mendaftarkan diri pada pemusatan latihan kali ini," kata Tao Li.  Ia juga belum memastikan apakah akan kembali ke Singapura untuk berlatih di bawah Lopez. "Kita lihat nanti."

Dalam dua SEA Games terakhir (2011 dan 2013), Tao Li menyumbangkan total 11 medali emas dan 2 perunggu buat tim Singapura.

Lopez sendiri tidak peduli dengan keputusan Tao Li.  "Saya tidak peduli tentang Tao Li. saya sudah bicara dengannya dua bulan lalu. Ia sudah dewasa dan tahu apa yang terbaik buat dirinya.  Jadi, jika ia merasa lebih baik berlatih di Tiongkok, itu keputusan dia," kata Lopez.

Timnas Singapura akan berlatih dua kali dalam sehari antara Senin hingga Jumat dan satu kali pada Sabtu.