LONDON, KOMPAS.com — Petinju Amir Khan akan menyumbangkan celana pendek seharga 30.000 poundsterling—setara sekitar Rp 580 juta—untuk sekolah di Peshawar, Pakistan, yang 141 muridnya dibunuh oleh sekelompok orang bersenjata pada awal pekan ini.
Khan mengenakan celana pendek dengan tali pinggang terbuat dari benang berbahan emas 24 karat ketika mendapatkan kemenangan angka mutlak atas petinju Amerika, Devon Alexander, di Las Vegas, pada akhir pekan lalu. Kemenangan ini membuatnya mempertahankan gelarnya di kelas welter WBC.
"Sangat menyedihkan melihat anak-anak tak bersalah dibunuh," kata petinju berkewarganegaraan Inggris ini, Kamis (18/12/2014), dalam wawancara dengan BBC. "Saya dapat membayangkan bagaimana perasaan para orangtuanya."
"Saya ingin menyumbangkan celana pendek (yang dipakainya mempertahankan gelar) untuk Peshawar, untuk membangun kembali sekolah dan memperkuat keamanan di area tersebut," lanjut Khan.
"Kita sangat beruntung di Inggris. Kita punya keamanan yang bagus dan bisa mengirimkan anak perempuan saya ke sekolah dan tahu bahwa dia baik-baik saja. Namun, di Pakistan, mereka tak bisa melakukannya begitu," lanjut Khan. "Mereka mengizinkan anak-anaknya meninggalkan rumah tanpa tahu apakah anak-anak itu akan pulang lagi."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.