Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tontowi/Liliyana Masih Menunggu Lawan

Kompas.com - 22/10/2014, 13:28 WIB
PARIS, Kompas.com - Ganda campuran utama Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan menghadapi ganda kualifikasi di babak kedua turnamen bulu tangkis Perancis Terbuka Super Series, Rabu ini.

Babak pertama turnamen Perancis Terbuka Super Series 2014 dilewati Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tanpa hambatan berarti. Pasangan unggulan ketiga ini lolos ke babak kedua dengan mengalahkan wakil Jerman, Peter Kaesbauer/Isabel Herttrich dengan skor 21-7, 21-13.

Kekuatan Tontowi/Liliyana memang masih jauh di atas lawan mereka malam ini. Pasangan Juara Dunia 2013 yang kini duduk di rangking empat dunia ini selalu unggul jauh dalam perolehan skor, baik di gim pertama dan di gim kedua. Tontowi/Liliyana unggul hingga 19-7 di gim pertama, dimana Kaesbauer/Herttrich tak dapat mengimbangi permainan Tontowi/Liliyana dan banyak membuat kesalahan yang tidak perlu.
 
Hal yang sama terjadi di game kedua, Tontowi/Liliyana terus melaju jauh hingga 12-7 dan tak memberikan kesempatan pada ganda Jerman yang duduk di peringkat 28 dunia tersebut.
 
“Mau melawan siapa saja harus siap dari awal, tidak boleh kendor. Kalau dibilang lawan mainnya jelek juga tidak, misalnya kami memberi angin kepada lawan, bisa berbahaya,” kata Liliyana soal pertandingan.
 
“Hari ini saya main lepas saja, konsentrasi dan fokus raih satu demi satu poin. Lawan memang masih dibawah kami, tapi di turnamen sekelas super series, kami mewaspadai semua lawan. Di pertandingan pertama ini, kami menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan, sejauh ini semuanya bagus, angin tidak terlalu kencang dan cahaya lampu juga pas,” ujar Tontowi ketika ditanya komentarnya.
 
Pada babak kedua, Tontowi/Liliyana akan bertemu dengan pemenang antara Sam Magee/Chloe Magee (Irlandia) atau pasangan jebolan kualifikasi yang juga wakil tuan rumah, Sebastien Vincent/Andrea Vanderstukken.
 
“Siapa saja lawannya, kami harus siap, kadang-kadang pemain Eropa bisa tampil mengejutkan. Dengan game 21, dari awal kami tidak boleh memberi kesempatan kepada lawan, kalau bisa kasih poin seminimal mungkin,” ungkap Liliyana.
 
Sebagai salah satu andalan Indonesia, Tontowi/Liliyana menargetkan untuk dapat meraih gelar juara di turnamen berhadiah total 275 ribu dollar AS ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com