Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi: Tahun Lalu, Marquez Lebih Agresif

Kompas.com - 12/10/2014, 16:38 WIB
MOTEGI, KOMPAS.com - Valentino Rossi langsung memberikan ucapan selamat kepada juara dunia baru, Marc Marquez, setelah menyelesaikan GP Jepang yang berlangsung di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (12/10/2014).

Rossi punya peluang menggagalkan rencana Marquez untuk mengunci gelar juara dunia musim ini di Motegi. Dari 24 putaran GP Jepang, dia lebih banyak berada di posisi kedua, di depan Marquez. Ketika balapan tersisa sembilan putaran, dia terlewati Marquez yang akhirnya finis kedua.

"Saya punya sedikit peluang untuk tetap membuka persaingan menjadi juara dunia," kata Rossi. "Memang itu tidak terlalu penting karena keunggulan Marc masih akan sangat besar, tetapi membuatnya tetap terbuka untuk beberapa minggu ke depan akan lebih baik. Jadi, saya mencoba dengan maksimal, dan juga karena ada (Dani) Pedrosa di belakang saya yang mungkin akan lebih cepat saat balapan mendekati akhir."

Setelah terlewati Marquez, Rossi mengaku berusaha keras untuk mengejar. Namun, pada saat bersamaan Marquez menambah kecepatan. Meski begitu, Rossi tetap mengaku senang dan puas dengan hasil balapan hari ini.

"Marc layak menjadi juara dunia dan kami harus mengucapkan selamat kepadanya karena dia mampu memenangi banyak balapan," lanjut Rossi.

Marquez menjalani musim ini dengan fantastis. Dia memenangi 11 dari 15 balapan yang sudah berjalan. Namun, menurut Rossi, penampilan Marquez tahun ini tidaklah se-impresif ketika menjadi rookie, tahun lalu.

"Sejujurnya, menurut saya Marc lebih impresif tahun lalu dibanding tahun ini, karena menjadi juara dunia pada musim pertama adalah fantastis. (Tahun lalu) dia melakukannya dengan luar biasa," jelas pemegang tujuh gelar juara dunia kelas premier tersebut.

Rossi menjelaskan bahwa pada akhir musim lalu banyak pesaing Marquez yang penasaran apakah dia akan bisa meningkatkan performa pada musim keduanya di MotoGP.

"Sayangnya buat kami, dia memang berkembang -tidak banyak untuk urusan kecepatan, tetapi pada gaya balapnya, bagaimana dia menguasai motor, bagaimana mengerem, melakukan akselerasi. Dibandingkan tahun lalu, dia tetap sangat agresif, tetapi sepertinya tahun ini dia lebih terkendali. Tahun lalu, kadang, dia terlalu mengambil risiko," jelas Rossi.

Dengan gelar juara dunia sudah jadi milik Marquez, Rossi kini bersaing dengan Pedrosa dan Jorge Lorenzo demi berada di urutan kedua pada akhir musim. Rossi saat ini mengoleksi poin 230, sama persis dengan pedrosa. Lorenzo menyusul dengan hanya tiga poin lebih kecil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Timnas Indonesia
AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com