INCHEON, KOMPAS.com - Tim basket putri Qatar akan kembali kehilangan kesempatan bermain di Asian Games untuk ketiga kalinya, Jumat (26/9/2014), terkait pemakaian hijab oleh atletnya.
Pemain basket putri Qatar menolak mengikuti larangan pemakaian hijab oleh Federasi Basket Internasional (FIBA). Mereka tetap akan bertahan, sekalipun bakal kehilangan kesempatan bermain melawan Kazakhtan, Jumat.
"Larangan mengenakan hijab adalah penghinaan terhadap keyakinan kami," kata kontingen Qatar seperti dikutip AFP. Mereka pun menggalang dukungan dari badan olahraga dan komte olimpiade untuk memperjuangkan sikap mereka ini.
Cita-cita tentang keanekaragaman dan inklusivitas di Asian Games, ternoda oleh pencoretan tim basket putri Qatar dari jadwal pertandingan mereka karena pilihan mengenakan hijab ini.
Permintaan izin para pemain putri Qatar untuk bisa tetap mengenakan hijab kembali ditolak untuk jadwal pertandingan melawan Nepal, Kamis (25/9/2014). Dewan Olimpiade Asia (OCA) tak memberikan dukungan yang diharapkan Qatar soal aturan pengenaan hijab ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.