"Ayo, dikit lagi (sampai). Di depan sudah check point," teriak Randy kepada peserta lainnya.
Randy kemudian kembali lagi gowes mengulang tanjakan itu dan menyusul yang lain. Peserta termuda ini sangat menikmati tanjakan di setiap etape. Kayuhannya tampak ringan saat bolak-balik tanjakan, meski cuaca panas terik sekalipun. Ia juga suka membantu mendorong peserta yang tertinggal di belakang saat tanjakan.
Bolak-balik tanjakan hampir selalu dilakukan Randy ketika rombongan mendekati tempat istirahat. "Kalau Randy sudah turun lagi dari tanjakan, berarti sebentar lagi istirahat," timpal peserta lain.
Randy mengaku sempat minder mengikuti jelajah sepeda yang digelar harian Kompas. Ia belum pernah melakukan perjalanan jauh dengan sepeda selama dua pekan
"Sempet minder, takut enggak mampu. Baru sekali ikut touring begini. Ternyata asyik juga," ucapnya.
Randy mewakili peserta asal Manado melalui Tondano Cycling Club. Pria asal Air Mandidih, Manado ini mengenal sepeda sejak 2011. Ia kemudian rutin latihan rapid power motion (rpm) di Manado. Tak hanya gowes, ia juga rutin joging.
"Suka joging panas-panasan, jadi sudah terbiasa dengan panas," terangnya.
Randy adalah juara balap sepeda di Mega Mas, Manado, dalam rangka HUT Manado 2014. Menurut Randy, menghadapi tanjakan tak hanya memerlukan tenaga, tetapi juga semangat dan mental yang kuat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.