Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Kesulitan Cari Pelapis Chong Wei

Kompas.com - 03/08/2014, 23:54 WIB

GLASGOW, Kompas.com - Malaysia mengakui saat ini sulit menemukan pemain tunggal putera dengan kemampuan mendekati pemain utama mereka, Lee Chong Wei.

Hal ini diakui oleh pelatih kepala Malaysia Rashid Sidek menanggapi hasil buruk yang dicatat dua tunggal putera negara tersebut di ajang pesta olah raga negara-negara persemakmuran (Commonwealth Games).

Dua tunggal putera Malaysia, Chong Wei Feng dan Daren Liew kandas di babak perempatfinal. Medali emas tunggal putera akhirnya direbut pemain India, Kashyap Parupalli setelah di final mengalahkan pemain Singapura, Derek Wong Zi Liang.

"Chong Wei memang pemain yang luar biasa. Kami sebenarnya cukup senang bila (Chong) Wei Feng dan Daren (Liew) mampu be=rmain dengan setidaknya 8o persen kemampuan Chong Wei," kata Rashid.

Dengan hasil ini, Rashid memutuskan mencoret Daren Liew dari skuad ke Asian Games di Incheon, Korea, September mendatang. "Daren telah berusia 27. Namun bagi saya ini bukan soal usia. Ini masalah komitmen dan perilaku sewaktu latihan. Daren telah lama bermain membela negara. Jika mau, ia dapat berubah," kata Rashid.

Namun Rashid masih memberi kesempatan buat pemain lainnya, Chong Wei Feng yang kalah dari pemain India, Gurusaidutt di babak perempatfinal. "Wei Feng tampil baik di Piala Thomas. Ia juga masih masuk dalam 20 besar dunia. Jadi tak adil bila ia dinilai hanya berdasar saru turnamen. Kami jelas kecewa, namun kami harap dia dapat pulih kembali,"lanjut Rashid.

Sebagai pengganti posisi Daren Liew, Rashid akan memberi kesempatan pada para pemain muda seperti Iskandar Zulkarnain Zainuddin dan Goh Soon Huat. Atau bahkan pemain di luar pelatnas seperti Misbun Ramdan Misbun atau Zulfadli Zulkiffli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com