Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Asian Games, PP PESTI Gelar Turnamen Internasional

Kompas.com - 02/07/2014, 19:48 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Pengurus Pusat Persatuan Soft Tennis Indonesia (PP PESTI) menggelar The 2nd Indonesia Open Internasional Soft Tennis Championships di Bali, 3-6 Juli 2014.

Kejuaraan internasional yang didukung oleh Bank BRI dan PT PGN (Persero) Tbk. ini merupakan ajang uji tanding tim Pelatnas Soft Tennis Indonesia menghadapi Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan.

Hadir sebagai peserta, pemain dari negara-negara papan atas blantika soft tennis dunia, yakni Jepang, Korea Selatan dan Filipina. Sebagai tuan rumah, Indonesia menampilkam dua regu. Tim utama berintikan sepuluh pemain yang telah menjalani Pelatnas Asian Games sejak awal tahun ini, yaitu Hendri Susilo Pramono, Nesa Artha, Edi Kusdayanto, Prima Simpatiaji dan Ferdy Fauzi (putra) dan Maya Rosa, Julia Sanger, Dwi Rahayu, Septi Mende dan Dede Tari (putri) Sedangkan tim kedua terdiri dari pemain muda yang dipersiapkan sebagai tim masa depan Merah Putih.

“Ada banyak alasan bila akhirnya PP PESTI memutuskan menggelar turnamen internasional di dalam negeri. Pertama, tentu saja sebagai persiapan untuk mengejar target medali emas di Asian Games Incheon 2014,” ungkap Ir. Martuama Saragi MM, Ketua Umum PP PESTI.

“Kedua, sebagai tuan rumah kami bisa menurunkan lebih banyak pemain. Bukan hanya tim utama melainkan juga dapat memberi kesempatan bertanding bagi pemain muda yang akan menjadi tim pelapis Indonesia di masa yang akan datang,” lanjutnya.

“Turnamen ini juga menjadi ajang sosialisasi soft tennis sebagai cabang olahraga baru di tanah air yang telah memberi sumbangan prestasi bagi Indonesia,” paparnya, lebih lanjut.

Kejuaran ini akan mempertandingkan nomor beregu putra dan putri, serta lima nomor perorangan (tunggal putra-putri, ganda putra-putri dan ganda campuran)

Sejauh ini, tim Pelatnas Asian Games telah mengikuti dua turnamen di Hiroshima, Jepang, 6-10 Maret dan Bangkok, Thailand, 19-25 Maret. Pada nomor beregu di Hiroshima, Nesa Artha dkk kandas di tangan tim Jepang A pada babak perempatfinal meskipun sebelumnya berhasil mengalahkan tim Jepang B.

Di Bangkok, Indonesia seolah mengamuk dengan menyapu bersih lima gelar juara perseorangan. Hendri Susilo Pramono memenangi nomor tunggal putra, Maya Rosa (tunggal putri), duet Edi Kusdayanto/Nesa Artha (ganda putra) dan pasangan Dwi Rahayu/Julia Sanger (ganda putri) serta Prima Simpatiaji/Maya Rosa (campuran).

“Ini kesempatan yang baik untuk mengukur kemajuan kami setelah menjalani pemusatan latihan sejak awal tahun ini. Apalagi semua negara peserta akan tampil dangan materi terbaik. Bahkan, Korea Selatan menyisipkan pemain yang akan tampil di Asian Games nanti,” papar Hendri Susilo Pramono, salah satu andalan Indonesia.

Tim Indonesia dan semua peserta dari manca negara telah berada di Bali. Mereka telah mencoba berlatih di lapangan tenis Hotel Nikko, Nusa Dua yang akan menjadi arena turnamen ini. Adapun jadwal pertandingan adalah nomor tunggal baik putra maupun putri berlangsung Kamis (3/7), ganda putra putri (Jumat, 4/7), dan ganda campuran (Sabtu, 5/7), serta beregu sebagai penutup (Minggu, 6/7).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com