Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedrosa: Seharusnya Saya Lebih Kencang pada Awal Balapan

Kompas.com - 29/06/2014, 16:34 WIB
ASSEN, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, finis ketiga setelah memenangi persaingan sengit dengan Aleix Espargaro pada GP Belanda di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6/2014). Hasil ini membuatnya mengoleksi total 128 poin, sama dengan Valentino Rossi di urutan kedua.

"Saya bersaing dengal Aleix dan kami saling melewati, dia di depan lalu saya di depan dan ini menyenangkan," kata Pedrosa. "Saya berusaha lebih kencang ketika trek mulai membaik pada akhir balapan. Finis podium pada balapan seperti ini adalah bagus karena kamu tidak tahu apa yang bisa terjadi."

Pedrosa mengaku tidak terlalu memaksakan diri pada awal-awal balapan. Karenanya dia terpisah dari Marc Marquez dan Andrea Dovizioso yang berada di depan. "Seharusnya saya membalap lebih cepat pada putaran-putaran awal -tetapi saya memilih tidak untuk berjaga-jaga andai hujan turun lagi- lalu lintasan mulai mengering."

Pedrosa juga tidak mengalami kesulitan membuat keputusan saat banyak pebalap bingung untuk memilih ban apa yang akan dipakai saat balapan.

"Ini balapan yang sangat sulit dan terjadi sedikit kekacauan sesaat sebelum balapan mulai ketika pebalap harus memutuskan membalap dengan memakai ban apa. Saya tetap tenang dan memilih ban basah karena lintasan sedikit lembab," papar Pedrosa.

Start GP Belanda sempat tertunda karena hujan yang turun, hanya beberapa menit sebelum balapan seharusnya dimulai. Para pebalap mendapat tambahan dua sighting lap untuk melihat kondisi lintasan. Dua putaran ini dimanfaatkan para pebalap untuk mencoba motor dengan ban basah dan ban kering.

Setelah sighting lap, Valentino Rossi dan Pol Espargaro memilih memakai ban kering, sementara pebalap yang lain memilih ban basah. Namun, setelah warm up lap, Rossi dan Pol memilih untuk memakai ban basah juga. Konsekuensinya, mereka harus memulai balapan dari pit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com