Tontowi/Liliyana tertinggal dalam pengumpulan poin pada gim pertama. Dalam posisi tertinggal 8-12, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini mencatat sembilan angka beruntun yang mengantar mereka berbalik unggul dan akhirnya merebut gim pertama.
Gim kedua berjalan lebih sulit bagi pasangan Indonesia. Beberapa kali Tontowi melakukan kesalahan sendiri yang memudahkan ganda Tiongkok meraih poin.
Dengan kerja keras, Owi/Butet mengejar poin hingga kedudukan imbang 10-10. Sayangnya, mereka kehilangan delapan poin beruntun yang membawa Xu/Ma unggul 18-10 dan akhirnya memenangi gim ini.
Gim ketiga berlangsung tidak seimbang. Xu/Ma makin percaya diri, sementara Tontowi/Liliyana semakin tertekan. Ganda Tiongkok unggul 11-3 dan terus melaju. Tontowi/Liliyana berusaha mengejar, tetapi tak mampu menghentikan laju ganda nomor tiga dunia tersebut.
Dengan kemenangan ini, Xu/Ma memperbesar keunggulan atas pasangan terbaik Indonesia tersebut menjadi 9-5.
Tahun lalu, Tontowi/Liliyana juga terhenti di semifinal, kalah dari pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.