Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa: Hukuman Perez Terlalu Ringan

Kompas.com - 09/06/2014, 14:16 WIB
MONTREAL, KOMPAS.com - Felipe Massa menilai hukuman turun lima posisi start yang dijatuhkan kepada Sergio Perez masih terlalu ringan. Perez dikenai sanksi karena dinilai menyebabkan terjadinya insiden yang mengakhiri balapan kedua pebalap tersebut pada GP Kanada, Minggu (8/6/2014).

Kecelakaan terjadi saat kedua pebalap akan memulai putaran terakhir dari 70 lap GP Kanada, tepatnya di tikungan satu. Keduanya sedang bersaing untuk mendapatkan tempat keempat. Senggolan tersebut membuat kedua mobil meluncur cepat dan menabrak pembatas dengan sangat keras.

Perez dinyatakan bersalah karena berpindah jalur yang menyebabkan terjadinya senggolan. Massa menilai Perez telah membalap dengan sembarangan dan penalti turun lima posisi start tidak akan membuat dia belajar dari kesalahan.

"Saya sempat berbicara dengannya di medical centre," kata Massa. "Saya sangat kecewa, dan saya katakan kepadanya bahwa dia harus belajar. Saya ingin dia membayangkan berada di posisi saya, karena saya mendapat kecelakaan parah."

"Saya ingin dia berada di posisi saya untuk melihat apakah dia akan belajar, karena ini bukan kali pertama dia membuat orang mendapat kecelakaan di area pengereman (tikungan). Ini bukan kali pertama, dia sudah melakukannya berulang kali," tegas Massa.

Menurut Massa, setelah dilewati Sebastin Vettel di jalur lurus, Perez melambat di tikungan zig-zag (chicane). Massa yang lebih cepat pada jalur lurus mengambil jalur kiri saat akan menikung. Saat berbelok, Perez masuk ke lajur di depan Massa dan senggolan pun tak terhindarkan.

"Hal itu terjadi ketika kami mungkin berada pada kecepatan 300 km/jam. Kamu melakukan itu dengan kecepatan 300 km/jam dan ada mobil lain di depan yang bisa mendapat kecelakaan serius. Ini berbahaya," ungkap Massa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber crashnet
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com