Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BWF Tawarkan Sistem Poin Baru dalam Bulu Tangkis

Kompas.com - 20/05/2014, 16:52 WIB
Laila Rahmawati

Penulis

Sumber BWF
NEW DELHI, KOMPAS.com — Badan bulu tangkis tertinggi dunia, Badminton World Federation (BWF), membuka wacana kemungkinan adanya perubahan sistem nilai. Ide ini digelontorkan dalam diskusi forum anggota BWF di New Delhi, India,  Jumat (16/5/2014).

"Badminton adalah olahraga yang bagus, dan sama seperti yang lainnya, akan terus berkembang. Ada beberapa pilihan perubahan dalam sistem nilai. Dan sebagai federasi internasional, menurut kami ini saat yang tepat untuk mendiskusikannya dengan seluruh anggota," kata Sekretaris Jenderal BWF Thomas Lund.

Pada forum tersebut, BWF memaparkan ide seputar perubahan sistem poin dengan segala kemungkinan dan perbedaannya. Ide ini didasari atas pertimbangan kepentingan penonton, televisi (penyiaran), streaming, dan tentu saja para pemain.

"Ada banyak liga bulu tangkis di dunia yang memakai sistem skor berbeda-beda. Kita perlu sistem poin yang seragam," kata ketua panitia, Peter Tarcala.

BWF menyiapkan tiga pilihan sistem poin yang baru, berikut ini.
1. Dua gim dengan skor 21, gim ketiga dengan skor 11 (skor penentuan pada 14 sama).

2. Tiga gim dengan 15 poin (setting pada poin 19).

3. Lima gim dengan 9 poin (setting dengan keunggulan dua poin, skor penentuan pada 12 sama).

Para pemain diminta masukannya untuk menentukan mana pilihan terbaik. Salah satu sistem poin ini akan diuji dalam sebuah turnamen, dan akan dilihat feedback dari berbagai pihak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com