Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muay Thai, antara Keindahan, Ketakwaan, dan Ketegasan

Kompas.com - 19/05/2014, 00:31 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Seni bela diri muay thai ternyata menarik minat banyak orang karena memadukan keindahan seni gerak, ketakwaan dalam ritual, dan ketegasan sebagai seni tarung.

Seperti yang dikatakan atlet putri muay thai, Stefhane Rumagit, yang ikut tampil di Kejuaraan Nasional "Ask'ing Muay Thai Jak Top Fight" di Jakarta, Minggu (18/5/2014). "Yang menarik bagi saya karena olahraga ini memiliki nilai seni yang tinggi dan banyak keindahan di dalamnya, termasuk adanya ilustrasi musik ketika kita bertanding dan atlet boleh mengenakan aksesori tertentu," ujar Stefhane seusai berlaga di kelas 60 kilogram di Basket Hall A Plaza Festival Kuningan Jakarta, Minggu (18/5/2014).

Atlet asal klub Baan Muaythai dan bermukim di Bekasi itu berhasil memenangi pertarungan ketika berhadapan dengan Selvi dari Fight Club dalam laga tiga ronde.

Mahasiswi Unkris semester akhir itu pun mengatakan, yang jauh lebih menarik lagi dalam olahraga seni bela diri ini, setiap petarung harus melakukan ritual lebih dulu sebelum bertanding.

"Dari sananya (Thailand) memang seperti itu. Tapi ritualnya kita kan disesuaikan dengan doa dan agama masing-masing. Ritual ini merupakan bagian dari pertandingan, ini sangat menarik," ujarnya.

Tjahjo Sasongko/Kompas.com Mengemas Muay Thai sebagai tontonan

Hal ini diakui pula oleh penggiat muay thai, Amara Mohede. Anggota kelompok musik Lingua ini menyebutkan, pada dasarnya muay thai adalah olahraga bela diri yang kompetitif. "Jadi salah kalau muay thai hanya dijadikan life style masyarakat perkotaan dengan iming-iming badan indah dan lain-lain. Pada dasarnya ini olahraga yang keras dan menyukai persaingan," kata Amara.

Kejuaraan nasional "Ask'ing Muay Thai Jak Top Fight" di Jakarta memang menarik bukan hanya para "petarung" Jakarta, melainkan juga para ekspatriat maupun masyarakat kelas menengah kota ini. Seni tarung yang instan dengan menggunakan peraturan Full Muay Thai Rules ini menyajikan pertunjukan yang menyedot emosi dan penuh kejutan. Bahkan bisa terjadi, dua petarung yang saling bertukar pukulan, tendangan, dan sikutan, tiba-tiba salah satu petarung terjatuh tanpa tersentuh.

Tjahjo Sasongko/Kompas.com Petarung Muay Thai sebelum berlaga

"Pukulan atau tendangan yang keras dari salah satu petarung muay thai dan mengena tubuh lawan sering baru terasa efeknya setelah beberapa saat," kata Francois Mohede, dari Baan Muaythai selaku penggagas acara.

Pada partai puncak di kelas 61 kilogram internasional, Ankie Salim (Baan Muaythai) melawan Grigory Popov (Tiger Muaythai) dihentikan pada ronde ketiga setelah terjadi pendarahan di pelipis sebelah kiri Ankie Salim akibat terkena sikutan lawan. Popov yang berasal dari Rusia dinyatakan menang TKO.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com