Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Resep Lari Cepat dari Pelatih Bejat!

Kompas.com - 27/03/2014, 19:17 WIB
KAMPALA, Kompas.com - Pelari ternama Uganda, Moses Ndiema Kipsiro menjadi korban pencoretan karena dianggap membuka aib terjadinya kasus pelecehan seksual terhadap atlet wanita oleh pelatih nasional di pemusatan latihan.

Moses Kipsiro merupakan peraih medali emas buat Uganda di pesta olah raga negara-negara persemakmuran (commonwealth). Ia sebenarnya sedang mempersiapkan diri  ikut dalam kejuaraan half marathon dunia di Kopenhagen, Denmark, Sabtu ini.

Namun ia ternyata justru dicoret dari skuad Uganda  karena dianggap "lancang" membuka aib dengan menyampaikan keluhan para pelari wanita tentang pelecehan seksual yang dilakukan pelatih nasional.

"Saya menganggap ini alasan yang lucu," kata Kipsiro. "Saya dihukum karena mencoba menyelematkan karir dan hidup para atlet muda. Sangat tidak adfil. Tetapi saya yakin, Tuhan-lah hakim yang paling adil."

"Saya sangat bangga mewakili negara saya dan akan melakukannya kapan pun,"lanjut Kipsiro.

Surat kabar Daily MOnitor menyebut federasi atletik Uganda  yang mendapat kritik karena tidak berani melakukan tindakan terhadap terjadinya peristiwa pelecehan seksual,  beralasan Kipsiro dicotret karena kondisinya tidak fit. Namun ia masih mendapat kesempatan membela Uganda di masa mendatang.

Kasus ini disebut-sebut terjadi di pemusatan latihan  saat mereka bersiap ikut di kejuaraan lintas alam (cross country) Afrika bulan ini.  Para atlet lari Uganda disebut takut  untuk berbicara. Namun Kipsiro mendesak kepolisian lokal untuk menyelidiki kasus ini.

Menurut Kipsiro, pelatih nasional yang tidak disebutkan namanya tersebut,  menganjurkan para atlet puteri untuk melakukan hubungan seks lebih sering agar dapat tampil lebih baik.

"Teori dia  adalah bila  bagian intim wanita (maaf) lebih lebar, maka para atlet wanita akan mampu berlari lebih baik. Saya benar-benar syok," kata Kipsiro. "Saya bahkan malu untuk menceritakan apa yang terjadi di pemusatan latihan tersebut."

Pelatih ini mungkin sekali-sekali perlu melatih singa-singa di hutan  Uganda.....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Liga Indonesia
PR dari Shin Tae-yong untuk PSSI dan Kita

PR dari Shin Tae-yong untuk PSSI dan Kita

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com